struktur lewis tentang terbentuknya ikatan antar atom dalam CaCl2

Berikut ini adalah pertanyaan dari Jesslyn4709 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Struktur lewis tentang terbentuknya ikatan antar atom dalam CaCl2

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Pembentukan ikatan ion ₂₀Ca dan ₁₇Cl adalah sebagai berikut

₂₀Ca (2. 8. 8. 2) →  Ca²⁺ (2. 8. 8) + 2e

₁₇Cl (2. 8. 7) + e → Cl⁻ (2. 8. 8)

Untuk mencapai kestabilan unsur Ca membentuk ion positif dengan cara melepaskan dua elektron, sedangkan unsur Cl mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima satu elektron.

Ca²⁺ + 2Cl⁻ → CaCl₂

Pembahasan

Kestabilan unsur

Pada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.).

₂He = 2

₁₀Ne = 2. 8

₁₈Ar = 2. 8. 8

₃₆Kr = 2. 8. 18. 8

₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8

₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8

Oleh karena itu unsur yang memiliki konfigurasi serupa dengan gas mulai akan stabil dan konfigurasi elektron yang tidak serupa dengan gas mulia akan tidak stabil. Lalu, bagaimana unsur yang lain agar stabil?

Untuk unsur yang lain mencapai kestabilannya dengan cara :

1. Unsur logam cenderung melepaskan elektron

2. Unsur nonlogam cenderung menerima elektron

Dengan cara melepaskan atau menerima elektron tersebutlah unsur selain gas mulia dapat stabil sehingga konfigurasi elektron akan mirip dengan gas mulia. Unsur logam yang melepaskan elektron akan membentuk ion positif dan unsur nonlogam yang menerima elektron akan membentuk ion negatif.

Aturan duplet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia He (2). Sedangkan aturan oktet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia Ne, Ar, Kr, Xe, dan Rn (8).

Struktur Lewis

Susunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.

Unsur yang paling mudah membentuk ion positif adalah unsur dari golongan IA dan golongan IIA karena mudah melepaskan elektron. Sedangkan unsur yang paling mudah membentuk ion negatif adalah unsur dari golongan VIA dan VIIA karena mudah menerima elektron.

Ikatan Ion

Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat perpindahan elektron atau serah terima elektron dari satu atom ke atom lain. Ikatan ion dapat terjadi antara logam (melepaskan elektron) dengan non logam (menerima elektron). Atom logam akan melepaskan elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion positif yang disebut kation, sedangkan atom non logam akan menerima elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion negatif yang disebut anion.


Jawab :

Proses pembentukan ikatan ion ₂₀Ca dan ₁₇Cl

Kestabilan unsur ₂₀Ca dan ₁₇Cl

₂₀Ca = 2. 8. 8. 2

maka akan mencapai kestabilan dengan melepas dua elektron membentuk ion positif dua.

₂₀Ca (2. 8. 8. 2) → Ca²⁺ (2. 8. 8) + 2e

konfigurasi elektron Ca²⁺ = 2. 8. 8 serupa dengan konfigurasi gas mulia yaitu unsur Ar

₁₇Cl = 2. 8. 7

maka akan mencapai kestabilan dengan menerima satu elektron membentuk ion negatif satu.

₁₇Cl (2. 8. 7) + e → Cl⁻ (2. 8. 8)

konfigurasi elektron Cl⁻ = 2. 8. 8 serupa dengan konfigurasi gas mulia Ar

Untuk mencapai kestabilan unsur Ca membentuk ion positif dengan cara melepaskan dua elektron, sedangkan unsur Cl mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima satu elektron.

Ca²⁺ + 2Cl⁻ → CaCl₂

Gambar struktur lewis dapat dilihat pada lampiran jawaban


Pelajari lebih lanjut

Kestabilan gas mulia yomemimo.com/tugas/1440688

Pengertian aturan duplet dan oktet yomemimo.com/tugas/4362336

Kestabilan unsur yomemimo.com/tugas/18370269 , yomemimo.com/tugas/18218527 , yomemimo.com/tugas/18520158 , yomemimo.com/tugas/7913530

Struktur lewis yomemimo.com/tugas/18112003

Pengertian ikatan kovalen yomemimo.com/tugas/1423974

Ikatan kovalen yomemimo.com/tugas/4266189 , yomemimo.com/tugas/18568828

Ikatan ion dan ikatan kovalen yomemimo.com/tugas/4133614

Ikatan ion yomemimo.com/tugas/13043315 , yomemimo.com/tugas/13043315danyomemimo.com/tugas/910809

-------------------------------------------------------

Detil Jawaban

Mapel : Kimia

Bab : Ikatan Kimia

Kelas : X

Semester : X

Kode : 10. 7. 4

Kata kunci : kestabilan unsur, gas mulia, ikatan ion, ion positif, ion negatif

Pembentukan ikatan ion ₂₀Ca dan ₁₇Cl adalah sebagai berikut₂₀Ca (2. 8. 8. 2) →  Ca²⁺ (2. 8. 8) + 2e₁₇Cl (2. 8. 7) + e → Cl⁻ (2. 8. 8)Untuk mencapai kestabilan unsur Ca membentuk ion positif dengan cara melepaskan dua elektron, sedangkan unsur Cl mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima satu elektron. Ca²⁺ + 2Cl⁻ → CaCl₂PembahasanKestabilan unsurPada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.). ₂He = 2₁₀Ne = 2. 8₁₈Ar = 2. 8. 8₃₆Kr = 2. 8. 18. 8₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8Oleh karena itu unsur yang memiliki konfigurasi serupa dengan gas mulai akan stabil dan konfigurasi elektron yang tidak serupa dengan gas mulia akan tidak stabil. Lalu, bagaimana unsur yang lain agar stabil?Untuk unsur yang lain mencapai kestabilannya dengan cara :1. Unsur logam cenderung melepaskan elektron2. Unsur nonlogam cenderung menerima elektronDengan cara melepaskan atau menerima elektron tersebutlah unsur selain gas mulia dapat stabil sehingga konfigurasi elektron akan mirip dengan gas mulia. Unsur logam yang melepaskan elektron akan membentuk ion positif dan unsur nonlogam yang menerima elektron akan membentuk ion negatif.Aturan duplet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia He (2). Sedangkan aturan oktet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia Ne, Ar, Kr, Xe, dan Rn (8).Struktur LewisSusunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.Unsur yang paling mudah membentuk ion positif adalah unsur dari golongan IA dan golongan IIA karena mudah melepaskan elektron. Sedangkan unsur yang paling mudah membentuk ion negatif adalah unsur dari golongan VIA dan VIIA karena mudah menerima elektron.Ikatan IonIkatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat perpindahan elektron atau serah terima elektron dari satu atom ke atom lain. Ikatan ion dapat terjadi antara logam (melepaskan elektron) dengan non logam (menerima elektron). Atom logam akan melepaskan elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion positif yang disebut kation, sedangkan atom non logam akan menerima elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion negatif yang disebut anion.Jawab :Proses pembentukan ikatan ion ₂₀Ca dan ₁₇ClKestabilan unsur ₂₀Ca dan ₁₇Cl ₂₀Ca = 2. 8. 8. 2maka akan mencapai kestabilan dengan melepas dua elektron membentuk ion positif dua.₂₀Ca (2. 8. 8. 2) → Ca²⁺ (2. 8. 8) + 2ekonfigurasi elektron Ca²⁺ = 2. 8. 8 serupa dengan konfigurasi gas mulia yaitu unsur Ar₁₇Cl = 2. 8. 7maka akan mencapai kestabilan dengan menerima satu elektron membentuk ion negatif satu.₁₇Cl (2. 8. 7) + e → Cl⁻ (2. 8. 8)konfigurasi elektron Cl⁻ = 2. 8. 8 serupa dengan konfigurasi gas mulia ArUntuk mencapai kestabilan unsur Ca membentuk ion positif dengan cara melepaskan dua elektron, sedangkan unsur Cl mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima satu elektron. Ca²⁺ + 2Cl⁻ → CaCl₂Gambar struktur lewis dapat dilihat pada lampiran jawabanPelajari lebih lanjutKestabilan gas mulia brainly.co.id/tugas/1440688Pengertian aturan duplet dan oktet brainly.co.id/tugas/4362336Kestabilan unsur brainly.co.id/tugas/18370269 , brainly.co.id/tugas/18218527 , brainly.co.id/tugas/18520158 , brainly.co.id/tugas/7913530Struktur lewis brainly.co.id/tugas/18112003Pengertian ikatan kovalen brainly.co.id/tugas/1423974Ikatan kovalen brainly.co.id/tugas/4266189 , brainly.co.id/tugas/18568828Ikatan ion dan ikatan kovalen brainly.co.id/tugas/4133614Ikatan ion brainly.co.id/tugas/13043315 , brainly.co.id/tugas/13043315 dan brainly.co.id/tugas/910809-------------------------------------------------------Detil JawabanMapel : KimiaBab : Ikatan KimiaKelas : XSemester : XKode : 10. 7. 4Kata kunci : kestabilan unsur, gas mulia, ikatan ion, ion positif, ion negatifPembentukan ikatan ion ₂₀Ca dan ₁₇Cl adalah sebagai berikut₂₀Ca (2. 8. 8. 2) →  Ca²⁺ (2. 8. 8) + 2e₁₇Cl (2. 8. 7) + e → Cl⁻ (2. 8. 8)Untuk mencapai kestabilan unsur Ca membentuk ion positif dengan cara melepaskan dua elektron, sedangkan unsur Cl mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima satu elektron. Ca²⁺ + 2Cl⁻ → CaCl₂PembahasanKestabilan unsurPada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.). ₂He = 2₁₀Ne = 2. 8₁₈Ar = 2. 8. 8₃₆Kr = 2. 8. 18. 8₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8Oleh karena itu unsur yang memiliki konfigurasi serupa dengan gas mulai akan stabil dan konfigurasi elektron yang tidak serupa dengan gas mulia akan tidak stabil. Lalu, bagaimana unsur yang lain agar stabil?Untuk unsur yang lain mencapai kestabilannya dengan cara :1. Unsur logam cenderung melepaskan elektron2. Unsur nonlogam cenderung menerima elektronDengan cara melepaskan atau menerima elektron tersebutlah unsur selain gas mulia dapat stabil sehingga konfigurasi elektron akan mirip dengan gas mulia. Unsur logam yang melepaskan elektron akan membentuk ion positif dan unsur nonlogam yang menerima elektron akan membentuk ion negatif.Aturan duplet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia He (2). Sedangkan aturan oktet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia Ne, Ar, Kr, Xe, dan Rn (8).Struktur LewisSusunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.Unsur yang paling mudah membentuk ion positif adalah unsur dari golongan IA dan golongan IIA karena mudah melepaskan elektron. Sedangkan unsur yang paling mudah membentuk ion negatif adalah unsur dari golongan VIA dan VIIA karena mudah menerima elektron.Ikatan IonIkatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat perpindahan elektron atau serah terima elektron dari satu atom ke atom lain. Ikatan ion dapat terjadi antara logam (melepaskan elektron) dengan non logam (menerima elektron). Atom logam akan melepaskan elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion positif yang disebut kation, sedangkan atom non logam akan menerima elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion negatif yang disebut anion.Jawab :Proses pembentukan ikatan ion ₂₀Ca dan ₁₇ClKestabilan unsur ₂₀Ca dan ₁₇Cl ₂₀Ca = 2. 8. 8. 2maka akan mencapai kestabilan dengan melepas dua elektron membentuk ion positif dua.₂₀Ca (2. 8. 8. 2) → Ca²⁺ (2. 8. 8) + 2ekonfigurasi elektron Ca²⁺ = 2. 8. 8 serupa dengan konfigurasi gas mulia yaitu unsur Ar₁₇Cl = 2. 8. 7maka akan mencapai kestabilan dengan menerima satu elektron membentuk ion negatif satu.₁₇Cl (2. 8. 7) + e → Cl⁻ (2. 8. 8)konfigurasi elektron Cl⁻ = 2. 8. 8 serupa dengan konfigurasi gas mulia ArUntuk mencapai kestabilan unsur Ca membentuk ion positif dengan cara melepaskan dua elektron, sedangkan unsur Cl mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima satu elektron. Ca²⁺ + 2Cl⁻ → CaCl₂Gambar struktur lewis dapat dilihat pada lampiran jawabanPelajari lebih lanjutKestabilan gas mulia brainly.co.id/tugas/1440688Pengertian aturan duplet dan oktet brainly.co.id/tugas/4362336Kestabilan unsur brainly.co.id/tugas/18370269 , brainly.co.id/tugas/18218527 , brainly.co.id/tugas/18520158 , brainly.co.id/tugas/7913530Struktur lewis brainly.co.id/tugas/18112003Pengertian ikatan kovalen brainly.co.id/tugas/1423974Ikatan kovalen brainly.co.id/tugas/4266189 , brainly.co.id/tugas/18568828Ikatan ion dan ikatan kovalen brainly.co.id/tugas/4133614Ikatan ion brainly.co.id/tugas/13043315 , brainly.co.id/tugas/13043315 dan brainly.co.id/tugas/910809-------------------------------------------------------Detil JawabanMapel : KimiaBab : Ikatan KimiaKelas : XSemester : XKode : 10. 7. 4Kata kunci : kestabilan unsur, gas mulia, ikatan ion, ion positif, ion negatifPembentukan ikatan ion ₂₀Ca dan ₁₇Cl adalah sebagai berikut₂₀Ca (2. 8. 8. 2) →  Ca²⁺ (2. 8. 8) + 2e₁₇Cl (2. 8. 7) + e → Cl⁻ (2. 8. 8)Untuk mencapai kestabilan unsur Ca membentuk ion positif dengan cara melepaskan dua elektron, sedangkan unsur Cl mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima satu elektron. Ca²⁺ + 2Cl⁻ → CaCl₂PembahasanKestabilan unsurPada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.). ₂He = 2₁₀Ne = 2. 8₁₈Ar = 2. 8. 8₃₆Kr = 2. 8. 18. 8₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8Oleh karena itu unsur yang memiliki konfigurasi serupa dengan gas mulai akan stabil dan konfigurasi elektron yang tidak serupa dengan gas mulia akan tidak stabil. Lalu, bagaimana unsur yang lain agar stabil?Untuk unsur yang lain mencapai kestabilannya dengan cara :1. Unsur logam cenderung melepaskan elektron2. Unsur nonlogam cenderung menerima elektronDengan cara melepaskan atau menerima elektron tersebutlah unsur selain gas mulia dapat stabil sehingga konfigurasi elektron akan mirip dengan gas mulia. Unsur logam yang melepaskan elektron akan membentuk ion positif dan unsur nonlogam yang menerima elektron akan membentuk ion negatif.Aturan duplet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia He (2). Sedangkan aturan oktet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia Ne, Ar, Kr, Xe, dan Rn (8).Struktur LewisSusunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.Unsur yang paling mudah membentuk ion positif adalah unsur dari golongan IA dan golongan IIA karena mudah melepaskan elektron. Sedangkan unsur yang paling mudah membentuk ion negatif adalah unsur dari golongan VIA dan VIIA karena mudah menerima elektron.Ikatan IonIkatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat perpindahan elektron atau serah terima elektron dari satu atom ke atom lain. Ikatan ion dapat terjadi antara logam (melepaskan elektron) dengan non logam (menerima elektron). Atom logam akan melepaskan elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion positif yang disebut kation, sedangkan atom non logam akan menerima elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion negatif yang disebut anion.Jawab :Proses pembentukan ikatan ion ₂₀Ca dan ₁₇ClKestabilan unsur ₂₀Ca dan ₁₇Cl ₂₀Ca = 2. 8. 8. 2maka akan mencapai kestabilan dengan melepas dua elektron membentuk ion positif dua.₂₀Ca (2. 8. 8. 2) → Ca²⁺ (2. 8. 8) + 2ekonfigurasi elektron Ca²⁺ = 2. 8. 8 serupa dengan konfigurasi gas mulia yaitu unsur Ar₁₇Cl = 2. 8. 7maka akan mencapai kestabilan dengan menerima satu elektron membentuk ion negatif satu.₁₇Cl (2. 8. 7) + e → Cl⁻ (2. 8. 8)konfigurasi elektron Cl⁻ = 2. 8. 8 serupa dengan konfigurasi gas mulia ArUntuk mencapai kestabilan unsur Ca membentuk ion positif dengan cara melepaskan dua elektron, sedangkan unsur Cl mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima satu elektron. Ca²⁺ + 2Cl⁻ → CaCl₂Gambar struktur lewis dapat dilihat pada lampiran jawabanPelajari lebih lanjutKestabilan gas mulia brainly.co.id/tugas/1440688Pengertian aturan duplet dan oktet brainly.co.id/tugas/4362336Kestabilan unsur brainly.co.id/tugas/18370269 , brainly.co.id/tugas/18218527 , brainly.co.id/tugas/18520158 , brainly.co.id/tugas/7913530Struktur lewis brainly.co.id/tugas/18112003Pengertian ikatan kovalen brainly.co.id/tugas/1423974Ikatan kovalen brainly.co.id/tugas/4266189 , brainly.co.id/tugas/18568828Ikatan ion dan ikatan kovalen brainly.co.id/tugas/4133614Ikatan ion brainly.co.id/tugas/13043315 , brainly.co.id/tugas/13043315 dan brainly.co.id/tugas/910809-------------------------------------------------------Detil JawabanMapel : KimiaBab : Ikatan KimiaKelas : XSemester : XKode : 10. 7. 4Kata kunci : kestabilan unsur, gas mulia, ikatan ion, ion positif, ion negatif

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ionkovalen dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 20 Feb 19