Jawaban:

Pelarutan Asam asetat (CH₃COOH) dalam pelarut Ammonia cari akan memberikan sifat keasaman yang lebih besar dibandingkan dengan pelarutan Asam asetat (CH₃COOH) dalam air karena Ammonia memiliki sifat basa yang lebih besar dibandingkan air, sehingga jika ada zat terlarut yang dilarutkan kedalamnya maka akan menimbulkan sifat asam yang lebih tinggi dibandingkan penggunaan pelarut air.

Penjelasan:

Amonia adalah senyawa kimia dengan rumus molekul NH₃. Senyawa ini umumnya berwujud gas dengan bau tajam yang menjadi ciri khasnya.

Amonia yang digunakan secara komersial diberi nama amonia anhidrat, yang artinya menunjukkan bahwa tidak adanya kandungan air pada senyawa atau bahan tersebut. Karena amonia mendidih di suhu -33°C, maka cairan amonia harus disimpan dalam tekanan tinggi atau temperatur yang amat rendah.

Reaksi dalam pelarut amonia

Amonia cair banyak digunakan sebagai pelarut non air. Amonia memiliki permitivitas relatif yang lebih rendah dari pada air, amonia baik digunakan sebagai pelarut untuk senyawa anorganik seperti garam amonium, nitrat, sianida, dan tiosianida, dan senyawa organik seperti amina, alkohol, dan ester. Namun, penggunaan amonia cair sebagai pelarut lebih baik pada senyawa Organik dibandingkan anorganik.

Amonia mirip dengan air bila dilihat dari autoionisasinya. Amonia cair adalah pelarut yang lebih basa daripada air dan meningkatkan keasaman pada banyak senyawa yang merupakan asam lemah dalam air.

2 NH₃ (l) <==> NH₄⁺(aq) + NH₂⁻(aq).

Pelajari soal-soal Larutan asam-basa lainnya melalui link berikut:

Menghitung pH Asam Polivalen:

yomemimo.com/tugas/26581719

Pengertian Asam-Basa Bronsted-Lowry dan Lewis

yomemimo.com/tugas/26547023

Selamat Belajar dan tetap Semangat!!!

---------------------------------------------------------------------------------------------------

Kelas : XI

Mapel : KIMIA

BAB : Larutan Asam - Basa

Kode : 11.7.5.

--------------------------------------------------------------------------------------------------