Perhatikan reaksi kesetimbangan berikut! N2 (g) + 3 H2 (g)

Berikut ini adalah pertanyaan dari meiske2454 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Perhatikan reaksi kesetimbangan berikut! N2 (g) + 3 H2 (g) = 2 NH; (g) AH =-92,4 kJ Untuk menghasilkan gas NH3 yang lebih banyak perlu dilakukan .....​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Jawab :

Agar reaksi kesetimbangan:

N₂ (g) + 3H₂ (g) ⇄ 2NH₃ (g) ΔH = -92 kJ

Jumlah gas NH₃ yang dihasilkan maksimal, maka tindakan yang diperlukan yaitu sebagai berikut :

1. memperbesar tekanan (memperkecil volume)

2. Memperbesar konsentrasi gas N₂ atau gas H₂.

3. Memperkecil konsentrasi gas NH₃.

4. Suhu diturunkan.

Penyelesaian Soal :

1. memperbesar tekanan (memperkecil volume) : dengan memperbesar tekanan maka kesetimbangan akan bergeser ke kanan (produk) sehingga dapat memperbesar jumlah gas NH₃.

2. Memperbesar konsentrasi N₂ atau H₂ : dengan memperbesar konsentrasi salah satu zat tersebut maka kesetimbangan akan bergeser ke arah yang berlawanan dari zat tersebut (produk), sehingga juga dapat memperbesar jumlah gas NH₃.

3. Memperkecil konsentrasi NH₃ : dengan memperkecil konsentrasi NH₃, maka dapat menggeser kesetimbangan ke arah zat tersebut sehingga dapat memperbesar jumlah gas NH₃.

4. Suhu diturunkan : karena reaksi bersifat eksoterm, maka jika suhu diturunkan mengakibatkan kesetimbangan bergeser ke reaksi eksoterm (produk). sehingga dapat memperbesar jumlah gas NH₃.

Pembahasan :

Kesetimbangan kimia terjadi pada reaksi kimia yang reversibel. Reaksi reversibel adalah reaksi yang di mana produk reaksi dapat bereaksi balik membentuk reaktan. Kesetimbangan kimia tercapai ketika laju reaksi maju sama dengan laju reaksi balik dan konsentrasi dari reaktan-reaktan dan produk-produk tidak berubah lagi.

Faktor yang Mempengaruhi Pergeseran Kesetimbangan

Suatu sistem kesetimbangan dapat berubah, jika mendapat pengaruh dari luar. Perubahan tersebut bertujuan untuk mencapai kesetimbangan baru, sehingga disebut pergeseran kesetimbangan. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Henry Louis Le Chatelier.

"jika dalam suatu sistem kesetimbangan diberikan aksi, maka sistem akan berubah sedemikian rupa sehingga pengaruh aksi itu sekecil mungkin".

Faktor-faktor yang dapat menggeser letak kesetimbangan diantaranya adalah:

Perubahan konsentrasi zat

Perubahan volume dan tekanan

Perubahan suhu

Perubahan konsentrasi salah satu zat

Apabila dalam sistem kesetimbangan homogen, konsentrasi salah satu zat diperbesar, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah yang berlawanan dari zat tersebut. Sebaliknya, jika konsentrasi salah satu zat diperkecil, maka kesetimbangan akan bergeser ke pihak zat tersebut.

Perubahan volume atau tekanan

Jika dalam suatu sistem kesetimbangan dilakukan aksi yang menyebabkan perubahan volume (bersamaan dengan perubahan tekanan), maka dalam sistem akan mengadakan berupa pergeseran kesetimbangan.

Jika tekanan diperbesar (volume diperkecil), kesetimbangan akan bergeser ke arah jumlah Koefisien reaksi kecil.

Jika tekanan diperkecil (volume diperbesar), kesetimbangan akan bergeser ke arah jumlah Koefisien reaksi besar.

Pada sistem kesetimbangan dimana jumlah koefisien reaksi sebelah kiri = jumlah koefisien sebelah kanan, maka perubahan tekanan/volume tidak menggeser letak kesetimbangan.

Perubahan suhu

Menurut Van’t Hoff:

Bila pada sistem kesetimbangan suhu dinaikkan, maka kesetimbangan reaksi akan bergeser ke arah yang membutuhkan kalor (ke arah reaksi endoterm).

Bila pada sistem kesetimbangan suhu diturunkan, maka kesetimbangan reaksi akan bergeser ke arah yang membebaskan kalor (ke arah reaksi eksoterm).

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh tyaa4884 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 02 Jun 22