Indikator yang paling cocok untuk titrasi 0,1 M ammonia dengan 0,1 M HNO₃ adalah indikator metil merah (MM). Pada penetralan antara larutan asam kuat dan basa lemah diperoleh pH < 7. Hal ini dikarenakan garam yang terbentuk mengalami hidrolisis sebagian yang bersifat asam (pH < 7).

Pembahasan

Titrasi Asam Basa

Titrasi asam basa adalah suatu metode yang dilakukan untuk menentukan konsentrasi zat didalam larutan berdasarkan reaksi asam-basa. Beberapa alat dan bahan yang sering digunakan untuk praktikum titrasi asam basa adalah buret, klem, statif, erlenmeyer, larutan asam, dan larutan basa.

Untuk mengetahui bahwa titrasi telah sampai pada titik akhir titrasi maka digunakan indikator. Indikator asam basa digunakan sebagai penunjuk tentang perubahan pH dari suatu larutan asam atau basa. Larutan amonia adalah larutan basa lemah, sedangkan HNO₃ adalah larutan asam kuat. Titrasi antara basa lemah dengan asam kuat menggunakan indikator metil merah (MM). Pada penetralan antara larutan asam kuat dan basa lemah diperoleh pH < 7. Hal ini dikarenakan garam yang terbentuk mengalami hidrolisis sebagian yang bersifat asam (pH < 7).

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Alat titrasi yomemimo.com/tugas/23065776

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1