Berikut ini adalah pertanyaan dari antipratiwi pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Titik beku larutan 0,2 molal CaCl₂ jika titik beku larutan glukosa 0,1 molal dalam air sebesar -0,18°C adalah - 1,08°C.
Pembahasan
Sifat koligatif larutan merupakan sifat larutan yang tergantung pada jumlah zat terlarut pada larutan elektrolit dan larutan non elektrolit. Ketika kita mencampurkan zat terlarut dan pelarut sifat kimia zat terlarut hanya mengalami sedikit perubahan, tetapi sifat fisis akan mengalami perubahan drastis ketika dicampurkan. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan jika sifat koligatif larutan tidak tergantung pada jenis zat terlarut. Yang merupakan sifat koligatif larutan adalah
1. Penurunan tekanan uap jenus (∆P)
2. Kenaikan titik didih (∆Tb)
3. Penurunan titik beku (∆Tf)
4. Tekanan osmotik (π)
Titik beku normal adalah suhu pada saat zat cair membeku pada tekanan 1 atm (76 cmHg atau 760 mmHg).
Penurunan titk beku (∆Tf) merupakan selisih antara titik beku pelarut dengan titik beku larutan.
dengan untuk Tf pelarut air =
Penurunan titk beku (∆Tf) brbanding lurus dengan konsentrasi molal larutan.
atau
dengan :
∆Tf = Kenaikan titik didih larutan
m = Konsentarsi larutan dalam molal
Kf = Kenaikan titk didih molal
a = massa zat terlarut (gram)
p = massa zat pelarut (gram)
Larutan Glukosa
m glukosa = 0,1 molal
Tf larutan glukosa = - 0,18°C
Larutan Kalsium Klorida (CaCl₂)
m CaCl₂ = 0,2 molal
Titik beku larutan CaCl₂
LANGKAH PERTAMA
Menentukan penurunan titik beku (ΔTf) larutan glukosa
maka,
ΔTf = Tf pelarut - Tf larutan
ΔTf = 0 - ( - 0,18 )
ΔTf = 0,18°C
LANGKAH KEDUA
Menentukan Kf air (pelarut)
Kf air (pelarut) dapat ditentukan melalui larutan glukosa dengan menggunakan rumus :
maka,
ΔTf = m x Kf
0,18 = 0,1 x Kf
Kf air (pelarut) = 1,8°C/m
LANGKAH KETIGA
Menentukan reaksi ionisasi CaCl₂
CaCl₂ ---> Ca²⁺ + 2Cl⁻
LANGKAH KEEMPAT
Menentukan i CaCl₂ (Faktor Van't Hoff)
Larutan CaCl₂ marupakan larutan elektrolit kuat, sehingga besarnya sifat koligatif larutan elektrolit lebih tinggi dari besarnya sifat koligatif larutan nonelektrolit. Besarnya sifat koligatif larutan elektrolit dipengaruhi oleh faktor Van’t Hoff (i).
Faktor Van’t Hoff (i) :
dengan :
i = faktor Van’t Hoff
n = jumlah ion
Untuk
n = 2 (biner)
n = 3 (terner)
n = 4 (kuartener)
n = 5 (pentaner)
α = derajat ionisasi
Untuk
α = 1 (elektrolit kuat)
α = 0 (nonelektrolit)
0 < α < 1 (elektrolit lemah)
maka,
CaCl₂ ---> Ca²⁺ + 2Cl⁻
I______I
1 + 2 = 3 ----> n
i = 1 + (n-1) α ---> α = 1 (elektrolit kuat)
i = 1 + (3-1) 1
i = 1 + 2
i = 3
LANGKAH KELIMA
Menentukan penurunan titik beku larutan (ΔTf) CaCl₂
Untuk menentukan besarnya penurunan titik beku larutan (ΔTf) pada larutan elektrolit maka rumus yang digunakan menjadi :
maka,
ΔTf = m x Kf x i
ΔTf = 0,2 x 1,8 x 3
ΔTf = 1,08°C
LANGKAH KEENAM
Menentukan titik beku larutan CaCl₂
maka,
Tf larutan = Tf pelarut - ΔTf
Tf larutan = 0 - 1,08
Tf larutan = - 1,08°C
Titik beku larutan CaCl₂ = - 1,08°C
- Penurunan titik beku (Titik beku paling tinggi) yomemimo.com/tugas/368732
- Penurunan titik beku larutan non elektrolit yomemimo.com/tugas/18696762, yomemimo.com/tugas/3070508
- Penurunan titik beku elektrolit yomemimo.com/tugas/18949757 , yomemimo.com/tugas/19923054, yomemimo.com/tugas/12115023
Mapel : Kimia
Bab : Sifat Koligatif Larutan
Kelas : XII
Semester : 1
Kode : 12.7.1
Kata kunci : penurunan titk beku, titik beku larutan, Kf, larutan elektrolit, larutan non elektrolit, molalitas
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ionkovalen dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 10 Dec 15