Penjelasan:

Hukum Dalton menyatakan bahwa dalam campuran gas yang ideal, tekanan total campuran gas diperoleh dengan menjumlahkan tekanan parsial dari masing-masing gas komponen dalam campuran tersebut. Tekanan parsial adalah tekanan yang akan ditimbulkan oleh gas tersebut jika gas tersebut sendiri menempati volume yang sama dengan campuran tersebut pada suhu dan tekanan yang sama. Oleh karena itu, tekanan total campuran gas sama dengan jumlah tekanan parsial dari semua gas di dalam campuran tersebut.

Dalam kasus ini, nitrogen dan oksigen membentuk tiga senyawa dengan komposisi sebagai berikut:

Senyawa 1: 63,7% nitrogen dan 36,3% oksigen

Senyawa 2: 46,7% nitrogen dan 53,3% oksigen

Senyawa 3: 36,9% nitrogen dan 63,1% oksigen

Untuk menunjukkan bahwa data ini sesuai dengan Hukum Dalton, kita perlu menghitung tekanan parsial nitrogen (Pn) dan tekanan parsial oksigen (Po) dari setiap senyawa dan menambahkannya untuk mendapatkan tekanan total campuran gas.

Mari kita asumsikan bahwa campuran ini berada pada suhu dan tekanan yang sama. Kita juga perlu memperhitungkan bahwa persentase yang diberikan adalah persentase berat, sehingga kita perlu menghitung jumlah massa nitrogen dan oksigen yang hadir dalam campuran.

Misalnya, jika kita memiliki 100 g campuran, maka:

Senyawa 1 mengandung 63,7 g nitrogen dan 36,3 g oksigen

Senyawa 2 mengandung 46,7 g nitrogen dan 53,3 g oksigen

Senyawa 3 mengandung 36,9 g nitrogen dan 63,1 g oksigen

Untuk menghitung tekanan parsial, kita menggunakan persamaan:

P = nRT/V

di mana P adalah tekanan parsial, n adalah jumlah mol gas, R adalah konstanta gas, T adalah suhu dalam Kelvin, dan V adalah volume gas.

Karena kita tidak memiliki informasi tentang volume, kita dapat mengabaikannya karena kita hanya perlu membandingkan tekanan parsial. Oleh karena itu, persamaan tersebut dapat disederhanakan menjadi:

P ∝ nT

Artinya, tekanan parsial suatu gas proporsional terhadap jumlah mol dan suhu gas tersebut.

Kita tahu bahwa komposisi setiap senyawa dalam gram, sehingga kita dapat menghitung jumlah mol masing-masing gas dalam setiap senyawa dengan menghitung massa gas tersebut dalam gram dan membaginya dengan massa molar gas yang sesuai. Massa molar nitrogen (N2) adalah sekitar 28 g/mol, sedangkan massa molar oksigen (O2) adalah sekitar 32 g/mol.

Untuk senyawa 1: jumlah mol nitrogen = 63,7 g / 28 g/mol = 2,276 mol, jumlah mol oksigen = 36,3 g / 32 g/mol = 1,134 mol

Untuk senyawa 2: jumlah mol nitrogen = 46,7 g / 28 g/mol = 1,669 mol, jumlah mol oksigen = 53,3