Konfigurasi elektron N=1s2 2s2 2p3 Cl=1s2 2s2 2p6 3s2 3p5

Berikut ini adalah pertanyaan dari lf6401789 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Konfigurasi elektron N=1s2 2s2 2p3 Cl=1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 Bentuk molekul dari senyawa yang terjadi jika kedua unsur tersebut berikatan sesuai aturan adalah

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Bentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramida

Pembahasan

\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kimia}}}

\mathbf{Kestabilan~Unsur }

Pada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.).

₂He = 2

₁₀Ne = 2. 8

₁₈Ar = 2. 8. 8

₃₆Kr = 2. 8. 18. 8

₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8

₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8

\mathbf{Struktur~Lewis }

Susunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.

\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kovalen}}}

Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi karen adanya pemakaian elektron bersama antar dua atom. Pemakaian elektron bersama terjadi pada unsur non logam dengan unsur non logam. Proses pembentukan ikatan kovalen digambarkan dengan rumus lewis dari rumus lewis tersebut kita  dapat mengetahui rumus strukturnya dengan cara mengganti sepasang elektron ikatan dengan garis.

\mathbf{Ikatan~Kovalen~Tunggal }

adalah ikatan kovalen yang hanya melibatkan sepasang elektron untuk digunakan bersama artinya setiap atom hanya saling memberikan satu elektron kemudian digunakan bersama-sama. Karena elektron yang terlibat hanya sepasang maka digambarkan dengan satu garis.

\boxed{\boxed{\bold{Diket}}}  

N = 1s² 2s² 2p³

Cl = 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵

\boxed{\boxed{\bold{Ditanya}}}  

Bentuk molekul

\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}  

Proses pembentukan ikatan kovalen antara atom N dengan atom Cl :

Konfigurasi elektron N (Z = 7)  dan Cl (Z = 17)  adalah:

N : 1s² 2s² 2p³

Golongan = 2s² 2p³ = 2 + 3 = VA

Atom N memerlukan 3 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8. Struktur lewis menggambarkan susunan elektron valensi atom sehingga atom N yang mengelilingi terdapat 5 elektron.

Cl : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵

Golongan = 3s² 3p = 2 + 5 = VIIA

Atom Cl memerlukan 1 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8 sedangkan struktur lewis pada atom Cl yang mengelilingi terdapat 7 elektron.

Agar atom N dapat mencapai kestabilan, 1 atom N berikatan dengan 3 atom F. Elektron tersebut digunakan bersama - sama untuk saling berikatan (ikatan kovalen).

Gambar Proses pembentukan ikatan kovalen NCl₃ dapat dilihat pada lampiran

Dari gambar struktur lewis, dapat dilihat bahwa pada senyawa NCl₃ terdapat 3 ikatan kovalen tunggal dan 1 pasangan elektron bebas (PEB). Karena pada senyawa NCl₃ memiliki PEB maka termasuk ikatan kovalen polar.

\boxed{\boxed{\bold{Bentuk~Molekul}}}  

Teori Domain Elektron

Untuk menentukan bentuk molekul digunakan teori doman elektron atau teori VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion). Bentuk molekul menyatakan suatu notasi yang digunakan pada suatu molekul yang menyatakan jumlah PEI (Pasangan elektron Ikatan) dan PEB (Pasangan Elektron Bebas) yang berada di sekitar atom pusat. Jumlah PEB dan PEI pada suatu molekul dapat dilihat dari struktur lewis dari molekul tersebut :

AX_mE_n

dengan,

A = atom pusat

X = PEI

E = PEB

m = jumlah PEI

n = jumlah PEB

maka,

NCl₃

PEI = 3

PEB = 1

===> Tipe bentuk molekul AX₃E

===> Bentuk molekul : Trigonal Piramida

\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}  

Bentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramida

\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }  

 

              \boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}              

              \boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}

\mathbf{Detil~Jawaban }  

Mapel : Kimia

Bab : Ikatan Kimia

Kelas : X

Semester : 1

Kode : 10.7.4

Kata kunci : ikatan kimia, ikatan kovalen, ikatan kovalen tunggal, pasangan elektron bebas (PEB), pasangan elektron ikatan (PEI), bentuk molekul

Bentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramidaPembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kimia}}}[/tex]
[tex]\mathbf{Kestabilan~Unsur }[/tex]
Pada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.). ₂He = 2
₁₀Ne = 2. 8
₁₈Ar = 2. 8. 8
₃₆Kr = 2. 8. 18. 8
₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8
₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8
[tex]\mathbf{Struktur~Lewis }[/tex]
Susunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kovalen}}}[/tex]
Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi karen adanya pemakaian elektron bersama antar dua atom. Pemakaian elektron bersama terjadi pada unsur non logam dengan unsur non logam. Proses pembentukan ikatan kovalen digambarkan dengan rumus lewis dari rumus lewis tersebut kita  dapat mengetahui rumus strukturnya dengan cara mengganti sepasang elektron ikatan dengan garis.
[tex]\mathbf{Ikatan~Kovalen~Tunggal }[/tex]
adalah ikatan kovalen yang hanya melibatkan sepasang elektron untuk digunakan bersama artinya setiap atom hanya saling memberikan satu elektron kemudian digunakan bersama-sama. Karena elektron yang terlibat hanya sepasang maka digambarkan dengan satu garis.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Diket}}}[/tex]  N = 1s² 2s² 2p³Cl = 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ditanya}}}[/tex]  Bentuk molekul[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]  Proses pembentukan ikatan kovalen antara atom N dengan atom Cl :Konfigurasi elektron N (Z = 7)  dan Cl (Z = 17)  adalah:N : 1s² 2s² 2p³Golongan = 2s² 2p³ = 2 + 3 = VAAtom N memerlukan 3 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8. Struktur lewis menggambarkan susunan elektron valensi atom sehingga atom N yang mengelilingi terdapat 5 elektron.Cl : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵Golongan = 3s² 3p⁵ = 2 + 5 = VIIAAtom Cl memerlukan 1 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8 sedangkan struktur lewis pada atom Cl yang mengelilingi terdapat 7 elektron.Agar atom N dapat mencapai kestabilan, 1 atom N berikatan dengan 3 atom F. Elektron tersebut digunakan bersama - sama untuk saling berikatan (ikatan kovalen).Gambar Proses pembentukan ikatan kovalen NCl₃ dapat dilihat pada lampiranDari gambar struktur lewis, dapat dilihat bahwa pada senyawa NCl₃ terdapat 3 ikatan kovalen tunggal dan 1 pasangan elektron bebas (PEB). Karena pada senyawa NCl₃ memiliki PEB maka termasuk ikatan kovalen polar.[tex]\boxed{\boxed{\bold{Bentuk~Molekul}}}[/tex]  Teori Domain Elektron
Untuk menentukan bentuk molekul digunakan teori doman elektron atau teori VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion). Bentuk molekul menyatakan suatu notasi yang digunakan pada suatu molekul yang menyatakan jumlah PEI (Pasangan elektron Ikatan) dan PEB (Pasangan Elektron Bebas) yang berada di sekitar atom pusat. Jumlah PEB dan PEI pada suatu molekul dapat dilihat dari struktur lewis dari molekul tersebut :
[tex]AX_mE_n[/tex]
dengan,
A = atom pusat
X = PEI
E = PEB
m = jumlah PEI
n = jumlah PEB
maka,NCl₃PEI = 3PEB = 1===> Tipe bentuk molekul AX₃E===> Bentuk molekul : Trigonal Piramida[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]  Bentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramida[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]  Kovalen polar atau non polar https://brainly.co.id/tugas/19693791
Bentuk molekul https://brainly.co.id/tugas/22435933
Bentuk molekul CCl4 https://brainly.co.id/tugas/22437750, https://brainly.co.id/tugas/8864676#
Bentuk molekul SF4 dan IF3 https://brainly.co.id/tugas/16292299
Bentuk molekul H2O https://brainly.co.id/tugas/13450765
Bentuk molekul SO3 https://brainly.co.id/tugas/16353391#                 [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex]                             [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]  Mapel : Kimia
Bab : Ikatan KimiaKelas : X
Semester : 1Kode : 10.7.4Kata kunci : ikatan kimia, ikatan kovalen, ikatan kovalen tunggal, pasangan elektron bebas (PEB), pasangan elektron ikatan (PEI), bentuk molekulBentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramidaPembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kimia}}}[/tex]
[tex]\mathbf{Kestabilan~Unsur }[/tex]
Pada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.). ₂He = 2
₁₀Ne = 2. 8
₁₈Ar = 2. 8. 8
₃₆Kr = 2. 8. 18. 8
₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8
₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8
[tex]\mathbf{Struktur~Lewis }[/tex]
Susunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kovalen}}}[/tex]
Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi karen adanya pemakaian elektron bersama antar dua atom. Pemakaian elektron bersama terjadi pada unsur non logam dengan unsur non logam. Proses pembentukan ikatan kovalen digambarkan dengan rumus lewis dari rumus lewis tersebut kita  dapat mengetahui rumus strukturnya dengan cara mengganti sepasang elektron ikatan dengan garis.
[tex]\mathbf{Ikatan~Kovalen~Tunggal }[/tex]
adalah ikatan kovalen yang hanya melibatkan sepasang elektron untuk digunakan bersama artinya setiap atom hanya saling memberikan satu elektron kemudian digunakan bersama-sama. Karena elektron yang terlibat hanya sepasang maka digambarkan dengan satu garis.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Diket}}}[/tex]  N = 1s² 2s² 2p³Cl = 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ditanya}}}[/tex]  Bentuk molekul[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]  Proses pembentukan ikatan kovalen antara atom N dengan atom Cl :Konfigurasi elektron N (Z = 7)  dan Cl (Z = 17)  adalah:N : 1s² 2s² 2p³Golongan = 2s² 2p³ = 2 + 3 = VAAtom N memerlukan 3 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8. Struktur lewis menggambarkan susunan elektron valensi atom sehingga atom N yang mengelilingi terdapat 5 elektron.Cl : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵Golongan = 3s² 3p⁵ = 2 + 5 = VIIAAtom Cl memerlukan 1 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8 sedangkan struktur lewis pada atom Cl yang mengelilingi terdapat 7 elektron.Agar atom N dapat mencapai kestabilan, 1 atom N berikatan dengan 3 atom F. Elektron tersebut digunakan bersama - sama untuk saling berikatan (ikatan kovalen).Gambar Proses pembentukan ikatan kovalen NCl₃ dapat dilihat pada lampiranDari gambar struktur lewis, dapat dilihat bahwa pada senyawa NCl₃ terdapat 3 ikatan kovalen tunggal dan 1 pasangan elektron bebas (PEB). Karena pada senyawa NCl₃ memiliki PEB maka termasuk ikatan kovalen polar.[tex]\boxed{\boxed{\bold{Bentuk~Molekul}}}[/tex]  Teori Domain Elektron
Untuk menentukan bentuk molekul digunakan teori doman elektron atau teori VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion). Bentuk molekul menyatakan suatu notasi yang digunakan pada suatu molekul yang menyatakan jumlah PEI (Pasangan elektron Ikatan) dan PEB (Pasangan Elektron Bebas) yang berada di sekitar atom pusat. Jumlah PEB dan PEI pada suatu molekul dapat dilihat dari struktur lewis dari molekul tersebut :
[tex]AX_mE_n[/tex]
dengan,
A = atom pusat
X = PEI
E = PEB
m = jumlah PEI
n = jumlah PEB
maka,NCl₃PEI = 3PEB = 1===> Tipe bentuk molekul AX₃E===> Bentuk molekul : Trigonal Piramida[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]  Bentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramida[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]  Kovalen polar atau non polar https://brainly.co.id/tugas/19693791
Bentuk molekul https://brainly.co.id/tugas/22435933
Bentuk molekul CCl4 https://brainly.co.id/tugas/22437750, https://brainly.co.id/tugas/8864676#
Bentuk molekul SF4 dan IF3 https://brainly.co.id/tugas/16292299
Bentuk molekul H2O https://brainly.co.id/tugas/13450765
Bentuk molekul SO3 https://brainly.co.id/tugas/16353391#                 [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex]                             [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]  Mapel : Kimia
Bab : Ikatan KimiaKelas : X
Semester : 1Kode : 10.7.4Kata kunci : ikatan kimia, ikatan kovalen, ikatan kovalen tunggal, pasangan elektron bebas (PEB), pasangan elektron ikatan (PEI), bentuk molekulBentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramidaPembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kimia}}}[/tex]
[tex]\mathbf{Kestabilan~Unsur }[/tex]
Pada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.). ₂He = 2
₁₀Ne = 2. 8
₁₈Ar = 2. 8. 8
₃₆Kr = 2. 8. 18. 8
₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8
₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8
[tex]\mathbf{Struktur~Lewis }[/tex]
Susunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kovalen}}}[/tex]
Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi karen adanya pemakaian elektron bersama antar dua atom. Pemakaian elektron bersama terjadi pada unsur non logam dengan unsur non logam. Proses pembentukan ikatan kovalen digambarkan dengan rumus lewis dari rumus lewis tersebut kita  dapat mengetahui rumus strukturnya dengan cara mengganti sepasang elektron ikatan dengan garis.
[tex]\mathbf{Ikatan~Kovalen~Tunggal }[/tex]
adalah ikatan kovalen yang hanya melibatkan sepasang elektron untuk digunakan bersama artinya setiap atom hanya saling memberikan satu elektron kemudian digunakan bersama-sama. Karena elektron yang terlibat hanya sepasang maka digambarkan dengan satu garis.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Diket}}}[/tex]  N = 1s² 2s² 2p³Cl = 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ditanya}}}[/tex]  Bentuk molekul[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]  Proses pembentukan ikatan kovalen antara atom N dengan atom Cl :Konfigurasi elektron N (Z = 7)  dan Cl (Z = 17)  adalah:N : 1s² 2s² 2p³Golongan = 2s² 2p³ = 2 + 3 = VAAtom N memerlukan 3 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8. Struktur lewis menggambarkan susunan elektron valensi atom sehingga atom N yang mengelilingi terdapat 5 elektron.Cl : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵Golongan = 3s² 3p⁵ = 2 + 5 = VIIAAtom Cl memerlukan 1 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8 sedangkan struktur lewis pada atom Cl yang mengelilingi terdapat 7 elektron.Agar atom N dapat mencapai kestabilan, 1 atom N berikatan dengan 3 atom F. Elektron tersebut digunakan bersama - sama untuk saling berikatan (ikatan kovalen).Gambar Proses pembentukan ikatan kovalen NCl₃ dapat dilihat pada lampiranDari gambar struktur lewis, dapat dilihat bahwa pada senyawa NCl₃ terdapat 3 ikatan kovalen tunggal dan 1 pasangan elektron bebas (PEB). Karena pada senyawa NCl₃ memiliki PEB maka termasuk ikatan kovalen polar.[tex]\boxed{\boxed{\bold{Bentuk~Molekul}}}[/tex]  Teori Domain Elektron
Untuk menentukan bentuk molekul digunakan teori doman elektron atau teori VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion). Bentuk molekul menyatakan suatu notasi yang digunakan pada suatu molekul yang menyatakan jumlah PEI (Pasangan elektron Ikatan) dan PEB (Pasangan Elektron Bebas) yang berada di sekitar atom pusat. Jumlah PEB dan PEI pada suatu molekul dapat dilihat dari struktur lewis dari molekul tersebut :
[tex]AX_mE_n[/tex]
dengan,
A = atom pusat
X = PEI
E = PEB
m = jumlah PEI
n = jumlah PEB
maka,NCl₃PEI = 3PEB = 1===> Tipe bentuk molekul AX₃E===> Bentuk molekul : Trigonal Piramida[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]  Bentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramida[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]  Kovalen polar atau non polar https://brainly.co.id/tugas/19693791
Bentuk molekul https://brainly.co.id/tugas/22435933
Bentuk molekul CCl4 https://brainly.co.id/tugas/22437750, https://brainly.co.id/tugas/8864676#
Bentuk molekul SF4 dan IF3 https://brainly.co.id/tugas/16292299
Bentuk molekul H2O https://brainly.co.id/tugas/13450765
Bentuk molekul SO3 https://brainly.co.id/tugas/16353391#                 [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex]                             [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]  Mapel : Kimia
Bab : Ikatan KimiaKelas : X
Semester : 1Kode : 10.7.4Kata kunci : ikatan kimia, ikatan kovalen, ikatan kovalen tunggal, pasangan elektron bebas (PEB), pasangan elektron ikatan (PEI), bentuk molekulBentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramidaPembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kimia}}}[/tex]
[tex]\mathbf{Kestabilan~Unsur }[/tex]
Pada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.). ₂He = 2
₁₀Ne = 2. 8
₁₈Ar = 2. 8. 8
₃₆Kr = 2. 8. 18. 8
₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8
₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8
[tex]\mathbf{Struktur~Lewis }[/tex]
Susunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ikatan~Kovalen}}}[/tex]
Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi karen adanya pemakaian elektron bersama antar dua atom. Pemakaian elektron bersama terjadi pada unsur non logam dengan unsur non logam. Proses pembentukan ikatan kovalen digambarkan dengan rumus lewis dari rumus lewis tersebut kita  dapat mengetahui rumus strukturnya dengan cara mengganti sepasang elektron ikatan dengan garis.
[tex]\mathbf{Ikatan~Kovalen~Tunggal }[/tex]
adalah ikatan kovalen yang hanya melibatkan sepasang elektron untuk digunakan bersama artinya setiap atom hanya saling memberikan satu elektron kemudian digunakan bersama-sama. Karena elektron yang terlibat hanya sepasang maka digambarkan dengan satu garis.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Diket}}}[/tex]  N = 1s² 2s² 2p³Cl = 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ditanya}}}[/tex]  Bentuk molekul[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]  Proses pembentukan ikatan kovalen antara atom N dengan atom Cl :Konfigurasi elektron N (Z = 7)  dan Cl (Z = 17)  adalah:N : 1s² 2s² 2p³Golongan = 2s² 2p³ = 2 + 3 = VAAtom N memerlukan 3 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8. Struktur lewis menggambarkan susunan elektron valensi atom sehingga atom N yang mengelilingi terdapat 5 elektron.Cl : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵Golongan = 3s² 3p⁵ = 2 + 5 = VIIAAtom Cl memerlukan 1 elektron untuk mencapai kestabilan oktet/8 sedangkan struktur lewis pada atom Cl yang mengelilingi terdapat 7 elektron.Agar atom N dapat mencapai kestabilan, 1 atom N berikatan dengan 3 atom F. Elektron tersebut digunakan bersama - sama untuk saling berikatan (ikatan kovalen).Gambar Proses pembentukan ikatan kovalen NCl₃ dapat dilihat pada lampiranDari gambar struktur lewis, dapat dilihat bahwa pada senyawa NCl₃ terdapat 3 ikatan kovalen tunggal dan 1 pasangan elektron bebas (PEB). Karena pada senyawa NCl₃ memiliki PEB maka termasuk ikatan kovalen polar.[tex]\boxed{\boxed{\bold{Bentuk~Molekul}}}[/tex]  Teori Domain Elektron
Untuk menentukan bentuk molekul digunakan teori doman elektron atau teori VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion). Bentuk molekul menyatakan suatu notasi yang digunakan pada suatu molekul yang menyatakan jumlah PEI (Pasangan elektron Ikatan) dan PEB (Pasangan Elektron Bebas) yang berada di sekitar atom pusat. Jumlah PEB dan PEI pada suatu molekul dapat dilihat dari struktur lewis dari molekul tersebut :
[tex]AX_mE_n[/tex]
dengan,
A = atom pusat
X = PEI
E = PEB
m = jumlah PEI
n = jumlah PEB
maka,NCl₃PEI = 3PEB = 1===> Tipe bentuk molekul AX₃E===> Bentuk molekul : Trigonal Piramida[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]  Bentuk molekul senyawa NCl₃ adalah trigonal piramida[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]  Kovalen polar atau non polar https://brainly.co.id/tugas/19693791
Bentuk molekul https://brainly.co.id/tugas/22435933
Bentuk molekul CCl4 https://brainly.co.id/tugas/22437750, https://brainly.co.id/tugas/8864676#
Bentuk molekul SF4 dan IF3 https://brainly.co.id/tugas/16292299
Bentuk molekul H2O https://brainly.co.id/tugas/13450765
Bentuk molekul SO3 https://brainly.co.id/tugas/16353391#                 [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex]                             [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]  Mapel : Kimia
Bab : Ikatan KimiaKelas : X
Semester : 1Kode : 10.7.4Kata kunci : ikatan kimia, ikatan kovalen, ikatan kovalen tunggal, pasangan elektron bebas (PEB), pasangan elektron ikatan (PEI), bentuk molekul

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ionkovalen dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 11 Sep 16