Perhatikan dengan teliti!!!

Untuk menghitung zat yang habis bereaksi dan zat yang tersisa, kita perlu menggunakan perbandingan mol antara natrium (Na) dan asam klorida (HCl) dalam reaksi tersebut.

Diketahui:

Massa natrium (Na) = 4 gram

Volume larutan HCl (V) = 10 ml

Konsentrasi HCl (C) = 0,2 M (molar)

Langkah-langkah untuk menghitung zat yang habis bereaksi dan zat yang tersisa:

1. Hitung jumlah mol natrium (Na):

Dalam reaksi, 1 mol Na bereaksi dengan 1 mol HCl.

Molar massa natrium (Na) = 23 gram/mol (dari tabel periodik)

Jumlah mol Na = Massa Na / Molar massa Na

Jumlah mol Na = 4 gram / 23 gram/mol

Jumlah mol Na = 0,174 mol

2. Hitung jumlah mol HCl:

Volume larutan HCl (V) dalam liter = 10 ml / 1000 ml/L = 0,01 L

Jumlah mol HCl = Konsentrasi HCl × Volume HCl

Jumlah mol HCl = 0,2 M × 0,01 L

Jumlah mol HCl = 0,002 mol

3. Tentukan zat yang habis bereaksi:

Dalam reaksi, perbandingan mol antara Na dan HCl adalah 1:1.

Jumlah mol HCl yang tersedia (0,002 mol) lebih kecil daripada jumlah mol Na (0,174 mol).

Oleh karena itu, semua HCl yang ada akan bereaksi dengan natrium, dan zat yang habis bereaksi adalah HCl.

4. Hitung jumlah mol NaCl yang terbentuk:

Karena perbandingan mol antara Na dan NaCl dalam reaksi adalah 1:1, maka jumlah mol NaCl yang terbentuk juga adalah 0,002 mol.

5. Hitung zat yang tersisa:

Jumlah mol Na yang tidak bereaksi = Jumlah mol Na awal - Jumlah mol NaCl yang terbentuk

Jumlah mol Na yang tidak bereaksi = 0,174 mol - 0,002 mol

Jumlah mol Na yang tidak bereaksi = 0,172 mol

Jadi, zat yang habis bereaksi adalah HCl, sedangkan zat yang tersisa adalah natrium (Na) sebanyak 0,172 mol.

TETAP SEMANGAT!!!