Jawaban:

Konfigurasi elektron adalah susunan elektron dalam sebuah atom. Dalam unsur-unsur transisi periode ke-4, konfigurasi elektron memiliki beberapa karakteristik tertentu.

Pada unsur-unsur transisi periode ke-4, seperti kadmium (Cd), merkuri (Hg), dan tembaga (Cu), elektron pada orbital d terisi secara penuh. Pada unsur-unsur ini, elektron pada orbital d memiliki energi lebih tinggi dibandingkan elektron pada orbital s, sehingga elektron pada orbital d lebih mudah dalam menangkap elektron.

Elektron pada unsur-unsur transisi periode ke-4 juga memiliki spin yang berlawanan, sehingga membuat mereka memiliki magnetic moment yang kuat. Hal ini membuat unsur-unsur transisi periode ke-4 sangat berguna dalam aplikasi-aplikasi teknologi modern, seperti pembuatan magnet super.

Konfigurasi elektron juga mempengaruhi sifat kimia unsur-unsur transisi periode ke-4. Unsur-unsur ini memiliki sifat transisi yang membuat mereka memiliki sifat kimia yang berbeda dengan unsur-unsur pada periode-periode sebelumnya. Mereka memiliki sifat kimia yang lebih stabil dan memiliki afinitas elektron yang lebih tinggi, sehingga membuat mereka memiliki kemampuan untuk menangkap elektron dan membentuk ikatan kovalen.

Dengan demikian, konfigurasi elektron memegang peran penting dalam menentukan sifat-sifat kimia dan fisika unsur-unsur transisi periode ke-4.

Penjelasan: