Berikut ini adalah pertanyaan dari faisalmanurung265 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
1.Untuk menentukan banyaknya KOH yang harus ditambahkan, kita dapat menggunakan konsep perubahan pH dalam suatu larutan akibat penambahan zat tertentu. Dalam hal ini, kita ingin menaikkan pH larutan dari 1 menjadi 13.
Pertama, kita perlu menghitung konsentrasi ion hidrogen (H+) dalam larutan awal dengan pH 1. Menggunakan rumus:
pH = -log[H+]
1 = -log[H+]
[H+] = 10^(-1) M = 0.1 M
Kemudian, kita perlu menghitung jumlah ion hidrogen (H+) dalam 500 ml larutan H2SO4. Karena H2SO4 adalah asam kuat, konsentrasinya juga mewakili jumlah ion hidrogen:
[H+] = 0.1 M x 0.5 L = 0.05 mol
Untuk mencapai pH 13, kita ingin mengurangi konsentrasi ion hidrogen menjadi 10^(-13) M. Jumlah ion hidrogen yang diinginkan adalah:
[H+] = 10^(-13) M x 0.5 L = 5 x 10^(-14) mol
Setiap molekul H2SO4 akan memberikan dua ion hidrogen (H+), sehingga jumlah KOH yang dibutuhkan untuk menetralkan ion hidrogen tersebut akan sama dengan jumlah ion hidrogen yang diinginkan:
Jumlah KOH yang harus ditambahkan = 5 x 10^(-14) mol
Mengingat bahwa KOH memiliki massa molar (Mr) 56 g/mol, kita dapat menghitung berapa gram KOH yang harus ditambahkan dengan menggunakan rumus:
Jumlah KOH (g) = Jumlah KOH (mol) x Mr KOH
Jumlah KOH (g) = 5 x 10^(-14) mol x 56 g/mol
Jumlah KOH (g) = 2.8 x 10^(-12) g
Jadi, untuk meningkatkan pH larutan dari 1 menjadi 13, diperlukan sekitar 2.8 x 10^(-12) gram KOH.
2.Untuk menentukan volume gas SO3 yang dialirkan pada STP (Standard Temperature and Pressure), kita perlu menggunakan prinsip dasar stoikiometri dalam reaksi kimia.
Diberikan bahwa 10 ml larutan SO3 dititrasi dengan larutan KOH 0,1 M. Perubahan warna indikator terjadi pada saat volume larutan KOH mencapai 60 ml. Dalam titrasi, koefisien titrasi antara SO3 dan KOH adalah 1:1. Dengan demikian, jumlah mol KOH yang bereaksi adalah:
Mol KOH = konsentrasi KOH x volume KOH (L)
Mol KOH = 0.1 M x 0.06 L = 0.006 mol
Karena koefisien titrasi adalah 1:1 antara SO3 dan KOH, maka jumlah mol SO3 yang bereaksi juga 0.006 mol.
Dalam kondisi STP, 1 mol gas akan memiliki volume sekitar 22,4 L. Oleh karena itu, volume gas SO3 yang bereaksi adalah:
Volume gas SO3 (L) = Jumlah mol SO3 x Volume molar gas SO3 (L/mol)
Volume gas
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh mfahmialhaniff1 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 15 Aug 23