Jawaban:

Untuk menyelesaikan soal ini, kita perlu menggunakan perhitungan stoikiometri berdasarkan reaksi antara timbal (Pb) dan belerang (S):

Pb + S → PbS

Dari persamaan reaksi di atas, kita bisa lihat bahwa untuk setiap 1 mol timbal yang bereaksi dengan 1 mol belerang, akan dihasilkan 1 mol timbal (II) sulfida.

a. Massa timbal yang bereaksi dapat dihitung menggunakan perbandingan mol antara timbal (Pb) dan timbal (II) sulfida (PbS):

5 mol Pb : 3 mol PbS

Kita bisa menuliskan perbandingan tersebut dalam bentuk persamaan perbandingan berikut:

5 mol Pb / 3 mol PbS = x mol Pb / 1 mol PbS

Kita bisa menyederhanakan persamaan di atas dengan mengalikan kedua sisi dengan 1 mol PbS dan membagi hasilnya dengan 3 mol Pb:

x = (5 mol Pb / 3 mol PbS) x (1 mol PbS / 1 mol Pb) ÷ 3

x = 5/9 mol Pb

Untuk menghitung massa timbal yang bereaksi, kita bisa menggunakan rumus massa = n x Mr, di mana n adalah jumlah mol timbal yang bereaksi dan Mr adalah massa molar timbal (207,2 g/mol):

Massa Pb yang bereaksi = n x Mr

= 5/9 mol x 207,2 g/mol

= 115,2 g

Jadi, massa timbal yang bereaksi adalah 115,2 gram.

b. Massa belerang mula-mula dapat dihitung dengan mengurangi massa belerang yang bereaksi dari massa belerang awal:

Massa belerang mula-mula = Massa belerang awal - Massa belerang yang bereaksi

= 3 g - (72 g / 207,2 g/mol)

= 0,558 g

Jadi, massa belerang mula-mula adalah 0,558 gram.