Jawaban:

Electricity Usage Tips

User

a. persentase fenotif pada F2 Suatu keluarga menggunakan alat-alat listrik seperti pada tabel berikut. Waktu Menyala 2 jam/hari 15 jam/hari Sepanjang hari 12 jam/hari 12 jam//hari Alat Listrik Daya (Watt) Jumlah Setrika 200 Televisi 120 Kulkas 180 Kipas angin 80 lampu 20 1 1 ped 1 2 5 a. Jika harga listrik Rp1.000,00/ KWh, berapakah biaya listrik yang harus dibayar oleh keluarga tersebut dalam 1 bulan (30 hari) ?

b. Keluarga tersebut ingin mengurangi biaya tagihan listrik yang harus dibayarkan menjadi dibawah Rp. 250.000,- per bulan. Berikanlah saran pada keluarga tersebut, bagaimana caranya untuk menghemat penggunaan listrik dalam sebulan berdasarkan faktor faktor yang berpengaruh terhadap biaya tagihan listrik!

jawab

Maaf, saya tidak dapat melihat tabel yang disebutkan dalam pertanyaan Anda. Namun, saya dapat memberikan panduan umum tentang cara menghitung biaya listrik dan memberikan beberapa saran untuk menghemat penggunaan listrik.

a. Untuk menghitung biaya listrik yang harus dibayar, pertama-tama perlu diketahui total daya yang digunakan oleh semua alat selama 1 bulan (30 hari). Total daya dalam KWh dapat dihitung dengan cara:

Total daya (KWh) = Jumlah alat x Daya alat (Watt) x Waktu penggunaan (jam/hari) x Jumlah hari

Setelah itu, biaya listrik dapat dihitung dengan mengalikan total daya dengan harga listrik per KWh:

Biaya listrik = Total daya (KWh) x Harga listrik per KWh

b. Ada beberapa faktor yang berpengaruh terhadap biaya tagihan listrik, seperti:

Daya yang digunakan oleh alat: Semakin besar daya yang digunakan oleh alat, semakin besar pula biaya listrik yang harus dibayar. Oleh karena itu, pertama-tama keluarga tersebut dapat mencoba untuk memilih alat-alat yang memiliki daya yang lebih rendah atau mengganti alat lama dengan yang lebih efisien.

Waktu penggunaan alat: Semakin lama alat digunakan, semakin besar pula biaya listrik yang harus dibayar. Keluarga tersebut dapat mencoba untuk membatasi waktu penggunaan alat, seperti mematikan televisi ketika tidak digunakan, mematikan lampu saat keluar ruangan, dan sebagainya.

Jumlah alat yang digunakan: Semakin banyak alat yang digunakan, semakin besar pula biaya listrik yang harus dibayar. Keluarga tersebut dapat mencoba untuk membatasi jumlah alat yang digunakan, misalnya dengan memilih satu televisi saja atau menggunakan kipas angin daripada AC.

Tarif listrik: Tarif listrik dapat berbeda-beda tergantung pada waktu penggunaan, seperti tarif peak (puncak) dan off-peak (diluar puncak). Keluarga tersebut dapat mencoba untuk menggunakan alat-alat pada waktu off-peak untuk menghemat biaya.

Penggunaan energi alternatif: Penggunaan energi alternatif seperti panel surya atau turbin angin dapat membantu mengurangi biaya tagihan listrik dalam jangka panjang.

Oleh karena itu, untuk menghemat penggunaan listrik, keluarga tersebut dapat mencoba beberapa hal berikut:

Memilih alat-alat yang lebih efisien dan memiliki daya yang lebih rendah.

Membatasi waktu penggunaan alat dan mematikan alat yang tidak digunakan.

Mengurangi jumlah alat yang digunakan.

Menggunakan alat pada waktu off-peak.

Memasang panel surya atau turbin angin jika memungkinkan.

Semoga jawaban ini membantu!