Penjelasan:

Hitung mol Ca(NO3)2 yang dilarutkan dalam air: Mol = massa / Mr Mol = 2,15 g / 164 g/mol Mol = 0,01312 mol

Hitung molalitas larutan: Molalitas = mol solute / kg pelarut Kita tahu massa pelarutnya adalah 100 g, tetapi kita harus menghitung massa air yang sebenarnya dalam larutan tersebut.

Karena 1 mL air memiliki massa sekitar 1 g, maka massa air dalam 100 g larutan adalah:

Massa air = 100 g - 2,15 g = 97,85 g

Kemudian, kita dapat menghitung molalitas sebagai berikut:

Molalitas = 0,01312 mol / (97,85 g / 1000) kg

Hitung kenaikan titik beku larutan: ∆Tf = Kf x molalitas ∆Tf = 1,86 °C/m x 1,34 mol/kg ∆Tf = 2,49 °C

Hitung molalitas partikel terionisasi dalam larutan:

∆Tf = Kf x molalitas x i Kita tahu bahwa

∆Tf = 2,49 °C dan Kf = 1,86 °C/m.

oUntuk menghitung i, kita perlu mengetahui jumlah partikel terionisasi dalam satu molekul kalsium nitrat. Kalsium nitrat terurai menjadi tiga partikel ion, yaitu satu ion kalsium (Ca2+) dan dua ion nitrat (NO3-). Oleh karena itu, jumlah partikel terionisasi dalam satu molekul kalsium nitrat adalah 3. Dengan demikian, kita dapat menghitung molalitas partikel terionisasi sebagai berikut:

2,49 °C = 1,86 °C/m x molalitas x 3 Molalitas partikel terionisasi = 0,84 mol/kg

Hitung derajat ionisasi:

Derajat ionisasi (α) = (molalitas partikel terionisasi / molalitas larutan) x 100% α = (0,84 mol/kg / 1,34 mol/kg) x 100% α = 62,7%

Jadi, derajat ionisasi kalsium nitrat adalah sekitar 62,7%.