Plisssssss tolongg di bantu yang baikk​

Berikut ini adalah pertanyaan dari zenleri pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Plisssssss tolongg di bantu yang baikk​
Plisssssss tolongg di bantu yang baikk​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

  1. Senyawa yang dapat dibentuk dari ₁₅P dan ₁₇Cl adalah PCl₃.
  2. Senyawa yang dapat dibentuk dari ₆C dan ₁₇Cl adalah CCl₄.
  3. Senyawa yang dapat dibentuk dari ₇N dan ₉F adalah NF₃.
  4. Senyawa yang dapat dibentuk dari ₁H dan ₁₆S adalah H₂S.
  5. Senyawa yang dapat dibentuk dari ₆C dan ₈O adalah CO₂.

Untuk gambar struktur Lewis dari masing-masing senyawa dapat dilihat pada lampiran jawaban.

Penjelasan dengan langkah-langkah

Ikatan kovalen merupakan ikatan kimia antara unsur-unsur akibat pemakaian elektron secara bersama-sama. Jadi di sini elektronnya saling dibagikan bukan berpindah. Ikatan kovalen dimaksudkan supaya terbentuk kestabilan pada unsur-unsur menyesuaikan kestabilan pada gas mulia. Berikut dua kaidah standar yang digunakan, yaitu:

  • Kaidah oktet: elektron valensi pada unsur itu adalah 8.
  • Kaidah duplet: elektron valensi pada unsur itu adalah 2.

Diketahui:

Pasangan atom-atom yang akan membentuk senyawa:

  1. ₁₅P dan ₁₇Cl.
  2. ₆C dan ₁₇Cl.
  3. ₇N dan ₉F.
  4. ₁H dan ₁₆S.
  5. ₆C dan ₈O.

Ditanyakan:

  1. Kemungkinan senyawa terbentuk = ?
  2. Gambar struktur Lewis = ?

Penyelesaian:

Langkah 1
Penentuan elektron valensi dari nomor atom yang diketahui.

  • Unsur P
    P = 2.8.5
    Ingat: 2 + 8 + 5 = 15 => sesuai dengan nomor atom P di bagian pojok kiri bawah simbol P (angka indeks).
    Maka:
    Elektron valensi P = 5.
    Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 3 elektron tambahan.
  • Unsur Cl
    Cl = 2.8.7
    Maka:
    Elektron valensi Cl = 7.
    Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 1 elektron tambahan.
  • Unsur C
    C = 2.4
    Maka:
    Elektron valensi C = 4.
    Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 4 elektron tambahan.
  • Unsur N
    N = 2.5
    Maka:
    Elektron valensi N = 5.
    Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 3 elektron tambahan.
  • Unsur F
    F = 2.8.7
    Maka:
    Elektron valensi F = 7.
    Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 1 elektron tambahan.
  • Unsur O
    O = 2.8.6
    Maka:
    Elektron valensi O = 6.
    Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 2 elektron tambahan.
  • Unsur H
    H = 1.
    Maka:
    Elektron valensi H = 1.
    Untuk ke duplet (2 elektron) diperlukan 1 elektron tambahan.

Langkah 2
Penentuan senyawa yang mungkin dibentuk dari kedua unsur.

  1. Unsur P dan Cl
    Unsur P butuh 3 elektron dan unsur Cl butuh 1 elektron.
    Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah PCl₃.
    Elektron valensi P menjadi 5 + 3 (dari 3 Cl) = 8 (sesuai oktet).
    Elektron valensi Cl menjadi 7 + 1 (dari 1 P) = 8 (sesuai oktet).
    Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat tiga ikatan kovalen tunggal.
  2. Unsur C dan Cl
    Unsur P butuh 3 elektron dan unsur Cl butuh 1 elektron.
    Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah PCl₃.
    Elektron valensi C menjadi 4 + 4 (dari 4 Cl) = 8 (sesuai oktet).
    Elektron valensi Cl menjadi 7 + 1 (dari 1 P) = 8 (sesuai oktet).
    Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat tiga ikatan kovalen tunggal.
  3. Unsur N dan F
    Unsur N butuh 3 elektron dan unsur F butuh 1 elektron.
    Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah NF₃.
    Elektron valensi N menjadi 5 + 3 (dari 3 F) = 8 (sesuai oktet).
    Elektron valensi F menjadi 7 + 1 (dari 1 N) = 8 (sesuai oktet).
    Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat tiga ikatan kovalen tunggal.
  4. Unsur H dan S
    Unsur H butuh 1 elektron dan unsur S butuh 2 elektron.
    Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah H₂S.
    Elektron valensi H menjadi 1 + 1 (dari 1 S) = 2 (sesuai duplet).
    Elektron valensi S menjadi 6 + 2 (dari 2 H) = 8 (sesuai oktet).
    Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat dua ikatan kovalen tunggal.
  5. Unsur C dan O
    Unsur C butuh 4 elektron dan unsur O butuh 2 elektron.
    Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah CO₂.
    Elektron valensi C menjadi 4 + 4 (dari 2 O) = 8 (sesuai oktet).
    Elektron valensi O menjadi 6 + 2 (dari 1 C) = 8 (sesuai oktet).
    Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat dua ikatan kovalen rangkap dua.

Pelajari lebih lanjut

______________

Detail jawaban

Kelas    : X
Mapel  : Kimia
Bab      : 4 - Ikatan Kimia
Kode    : 10.7.4

Senyawa yang dapat dibentuk dari ₁₅P dan ₁₇Cl adalah PCl₃.Senyawa yang dapat dibentuk dari ₆C dan ₁₇Cl adalah CCl₄.Senyawa yang dapat dibentuk dari ₇N dan ₉F adalah NF₃.Senyawa yang dapat dibentuk dari ₁H dan ₁₆S adalah H₂S.Senyawa yang dapat dibentuk dari ₆C dan ₈O adalah CO₂.Untuk gambar struktur Lewis dari masing-masing senyawa dapat dilihat pada lampiran jawaban.Penjelasan dengan langkah-langkahIkatan kovalen merupakan ikatan kimia antara unsur-unsur akibat pemakaian elektron secara bersama-sama. Jadi di sini elektronnya saling dibagikan bukan berpindah. Ikatan kovalen dimaksudkan supaya terbentuk kestabilan pada unsur-unsur menyesuaikan kestabilan pada gas mulia. Berikut dua kaidah standar yang digunakan, yaitu:Kaidah oktet: elektron valensi pada unsur itu adalah 8.Kaidah duplet: elektron valensi pada unsur itu adalah 2.Diketahui:Pasangan atom-atom yang akan membentuk senyawa:₁₅P dan ₁₇Cl.₆C dan ₁₇Cl.₇N dan ₉F.₁H dan ₁₆S.₆C dan ₈O.Ditanyakan:Kemungkinan senyawa terbentuk = ?Gambar struktur Lewis = ?Penyelesaian:Langkah 1Penentuan elektron valensi dari nomor atom yang diketahui.Unsur PP = 2.8.5Ingat: 2 + 8 + 5 = 15 => sesuai dengan nomor atom P di bagian pojok kiri bawah simbol P (angka indeks).Maka:Elektron valensi P = 5.Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 3 elektron tambahan.Unsur ClCl = 2.8.7Maka:Elektron valensi Cl = 7.Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 1 elektron tambahan.Unsur CC = 2.4Maka:Elektron valensi C = 4.Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 4 elektron tambahan.Unsur NN = 2.5Maka:Elektron valensi N = 5.Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 3 elektron tambahan.Unsur FF = 2.8.7Maka:Elektron valensi F = 7.Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 1 elektron tambahan.Unsur OO = 2.8.6Maka:Elektron valensi O = 6.Untuk ke oktet (8 elektron) diperlukan 2 elektron tambahan.Unsur HH = 1.Maka:Elektron valensi H = 1.Untuk ke duplet (2 elektron) diperlukan 1 elektron tambahan.Langkah 2Penentuan senyawa yang mungkin dibentuk dari kedua unsur.Unsur P dan ClUnsur P butuh 3 elektron dan unsur Cl butuh 1 elektron. Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah PCl₃. Elektron valensi P menjadi 5 + 3 (dari 3 Cl) = 8 (sesuai oktet).Elektron valensi Cl menjadi 7 + 1 (dari 1 P) = 8 (sesuai oktet).Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat tiga ikatan kovalen tunggal.Unsur C dan ClUnsur P butuh 3 elektron dan unsur Cl butuh 1 elektron. Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah PCl₃. Elektron valensi C menjadi 4 + 4 (dari 4 Cl) = 8 (sesuai oktet).Elektron valensi Cl menjadi 7 + 1 (dari 1 P) = 8 (sesuai oktet).Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat tiga ikatan kovalen tunggal.Unsur N dan FUnsur N butuh 3 elektron dan unsur F butuh 1 elektron. Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah NF₃. Elektron valensi N menjadi 5 + 3 (dari 3 F) = 8 (sesuai oktet).Elektron valensi F menjadi 7 + 1 (dari 1 N) = 8 (sesuai oktet).Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat tiga ikatan kovalen tunggal.Unsur H dan SUnsur H butuh 1 elektron dan unsur S butuh 2 elektron. Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah H₂S. Elektron valensi H menjadi 1 + 1 (dari 1 S) = 2 (sesuai duplet).Elektron valensi S menjadi 6 + 2 (dari 2 H) = 8 (sesuai oktet).Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat dua ikatan kovalen tunggal.Unsur C dan OUnsur C butuh 4 elektron dan unsur O butuh 2 elektron. Maka senyawa yang mungkin terbentuk adalah CO₂. Elektron valensi C menjadi 4 + 4 (dari 2 O) = 8 (sesuai oktet).Elektron valensi O menjadi 6 + 2 (dari 1 C) = 8 (sesuai oktet).Gambar struktur dapat dilihat pada lampiran di mana terdapat dua ikatan kovalen rangkap dua.Pelajari lebih lanjutMateri tentang struktur Lewis dari senyawa CH₃N₂:https://brainly.co.id/tugas/39916761Materi tentang perhitungan momen dipol dari senyawa klorin monoflorida (ClF):https://brainly.co.id/tugas/52108883Materi tentang ikatan kimia antara 20 Ca dengan 9F:https://brainly.co.id/tugas/3456044______________Detail jawabanKelas    : XMapel  : KimiaBab      : 4 - Ikatan KimiaKode    : 10.7.4

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh RoyAlChemi dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 05 Feb 23