Jawaban:

Untuk menghitung tekanan parsial setiap komponen udara, kita dapat menggunakan rumus berikut:

Tekanan parsial komponen = Fraksi mol komponen x Tekanan total

Fraksi mol komponen = jumlah mol komponen / jumlah total mol

Pertama-tama, kita perlu menghitung jumlah mol untuk masing-masing komponen. Untuk itu, kita dapat menggunakan konsep fraksi mol dan massa molar:

Fraksi mol N2 = 75,5 / 100 = 0,755

Fraksi mol O2 = 23,2 / 100 = 0,232

Fraksi mol Ar = 1,3 / 100 = 0,013

Massa molar N2 = 28 g/mol

Massa molar O2 = 32 g/mol

Massa molar Ar = 40 g/mol

Jumlah mol N2 = 0,755 x (1,20 atm) / (0,0821 L atm/K mol) x 298 K = 0,030 mol

Jumlah mol O2 = 0,232 x (1,20 atm) / (0,0821 L atm/K mol) x 298 K = 0,009 mol

Jumlah mol Ar = 0,013 x (1,20 atm) / (0,0821 L atm/K mol) x 298 K = 0,001 mol

Dengan menggunakan rumus yang telah disebutkan di atas, kita dapat menghitung tekanan parsial setiap komponen udara:

Tekanan parsial N2 = 0,755 x 1,20 atm = 0,906 atm

Tekanan parsial O2 = 0,232 x 1,20 atm = 0,278 atm

Tekanan parsial Ar = 0,013 x 1,20 atm = 0,016 atm

Jadi, tekanan parsial N2 adalah 0,906 atm, tekanan parsial O2 adalah 0,278 atm, dan tekanan parsial Ar adalah 0,016 atm.

Penjelasan: