Jawaban:

Dapat di simpulkan bahwa:

1. larutan A adalah larutan elektrolit kuat

2. larutan B adalah larutan elektrolit lemah

Penjelasan:

1. Larutan Elektrolit Kuat

Larutan elektrolit kuat, yakni larutan yang semua molekulnya terurai mejadi ion-ion (terionisasi sempurna).

Ciri-Ciri Larutan Elektrolit Kuat:

• Penghantar arus listrik kuat atau baik
• Terionisasi dengan sempurna
• Tetapan atau derajat ionisasi (a) a = 1
• Jika diuji, larutan elektrolit kuat memiliki nyala lampu yang terang dan muncul gelembung gas yang banyak

contoh larutan :

• Garam (NaCl, KCl, CuSO4 dan KNO3),
• Asam Kuat (HCl, HI, HBr, H2SO4 dan HNO3), dan
• Basa Kuat (NaOH, Ca(OH)2, Mg(OH)2 dan KOH)

2. Larutan Elektrolit Lemah

Larutan elektrolit lemah, yakni larutan yang tidak semua molekulnya terionisasi (ionisasi tidak sempurna), sehingga hanya sedikit ion-ion yang dapat menghantarkan listrik.

Ciri-Ciri Larutan Elektrolit Lemah:

• Penghantar listrik yang kurang baik atau lemah
• Terionisasi sebagian
• Tetapan atau derajat ionisasi (a) 0< a <1
• Jika diuji, larutan elektrolit lemah nyala lampunya lemah dan muncul gelembung gas yang sedikit.

contoh larutan :

• Asam Lemah (HCN, H3PO4, CH3COOH, dan C2O3)
• Basa Lemah (NH4OH, Al(OH3),dan Fe(OH)3).

maaf kalau salah hehe