Berikut ini adalah pertanyaan dari damarbudianto03 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Abu Bakar As-Shiddiq merupakan sahabat Rasulullah SAW yang sangat istimewa. Selain setia pada Rasulullah, dalam dirinya juga menonjol sifat jujur dan bijaksana. Ia juga selalu berkata yang benar sehingga dijuluki dengan as-shiddiq (orang yang jujur). Abu Bakar sangat jujur dalam mengemban amanat dan bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan.
Selama menjadi khalifah, ia selalu memperhatikan rakyatnya. Hidupnya sangat sederhana dan tidak pernah menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan pribadi maupun keluarganya.
Dikisahkan, ketika Khalifah Abu Bakar merasa ajalnya hampir datang menjemput, beliau memanggil putri tercintanya, Siti Aisyah, untuk menyampaikan sebuah wasiat. "Wahai Aisyah putriku, aku telah diserahi urusan kaum Muslimin, aku telah memakan makanan yang sederhana dan aku juga telah memakai pakaian yang sederhana dan kasar.
Bernama asli Abdullah bin Abu Quhafah, Abu Bakar Ash Shiddiq adalah sahabat Rasulullah SAW yang sangat setia. Dialah khulafaur rasyidin terpilih yang dijamin masuk surga. Tak hanya menjadi golongan orang pertama yang beriman pada Islam, Abu Bakar juga menjadi mertua bagi Nabi Muhammad SAW yang menikahi putrinya, Aisyah RA, dan menjabat khalifah pertama sepeninggal nabi.
Sebagai muslim, sudah sepatutnya kita menjadikan akhlak para sahabat Nabi sebagai panutan. Berikut beberapa sikap teladan dari khalifah Abu Bakar sepanjang perjalanan hidupnya.
1. Gak pernah berpikir dua kali untuk memberikan hartanya demi kepentingan Islam
Abu Bakar sudah dikenal sebagai pedagang kaya yang sukses sejak usia muda. Sifatnya yang ramah dan jujur membawa perdagangannya sampai ke Yaman. Sosok Abu Bakar sangat dihormati warga Quraisy. Saat Nabi Muhammad SAW menerima kebenaran wahyu dari Allah SWT, Abu Bakar yang tak lain adalah sahabat setia, rela menghabiskan hampir seluruh hartanya untuk dakwah Islam.
Abu Bakar tak segan bersedekah untuk membantu penyebaran agama Islam dan membebaskan budak dengan bayaran yang tak sedikit. Pengorbanan harta, jiwa dan raga yang diberikan Abu Bakar berhasil membuat pengikut Islam terus bertambah.
Di zaman modern ini, kamu juga bisa membantu dakwah Islam dengan harta. Misalnya dengan memberi donasi untuk pengembangan situs Islam terpercaya, pembangunan masjid atau sedekah konsumsi untuk para jamaah yang mengikuti kajian agama.
2. Mencintai Rasulullah SAW dengan segenap jiwa raganya
Bukti kecintaan Abu Bakar kepada Rasulullah SAW di antaranya adalah saat menemani hijrah Nabi dari Makkah menuju Madinah. Abu Bakar terus menjaga Nabi Muhammad SAW dalam perjalanan yang cukup jauh. Kadang ia berjalan di depan Rasul, kadang berpindah ke belakang. Abu Bakar sangat khawatir musuh melukai Rasulullah yang amat dicintainya.
Keduanya bersembunyi di dalam gua Tsur demi menghindari kejaran pasukan musyrikin Quraisy. Abu Bakar segera menutupi lubang-lubang dalam gua dengan kain, supaya tidak keluar hewan yang membahayakan Rasul.
Namun, masih ada lubang yang luput ditutupi. Saat Rasulullah tertidur berbantalkan pangkuan Abu Bakar, seekor ular keluar dari lubang dan menggigit kaki Abu Bakar yang sengaja menutupinya. Pengorbanan sebesar ini hanya muncul dari iman dan rasa cinta sepenuh hati pada sosok baginda Nabi.
3. Selalu percaya pada ucapan Rasulullah SAW tanpa rasa ragu sedikitpun
Penjelasan:
maaf jika salah
semoga membantu
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh luthfan1310 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 08 Jun 21