Jawaban:

Lihat Pembahasan!

Penjelasan:

Salah Satu cara untuk Mengetahui Oksidator dan Reduktor ialah dengan melihat kembali pengertian Redoks. Oksidasi terjadi Bila : Oksigen Bertambah, Hidrogen Berkurang, Elektron Berkurang, Biloks Bertambah! Sedangkan Reduksi adalah Kebalikannya. Oksidator adalah Unsur yang Mengalami Reduksi dan Reduktor adalah Kebalikannya

Untuk Soal ini kita akan pakai Pengertian yang Oksigen dan Biloks! untuk yang A, Bisa kita lihat bahwa Besi (Fe) yang awalnya punya 3 Oksigen kehilangan semua Oksigennya sehingga menjadi Fe2, berarti Besi disini mengalami Reduksi karena kehilangan Oksigen dan merupakan Oksidator.

"Kalai Besi Oksidator Trus Reduktor Saha?"

ya Pasangannya yaitu Karbon! (C), Karbon disini mengalami Oksidasi dengan Menerima Oksigen dari Besi tadi dan Berubah menjadi CO2 dari CO.

"Perubahan Biloks Tumaha?"

Kita Lihat Atom apa Saja yang Terlibat, hanya Fe C dan O kan? nah yang akan kita Fokuskan hanya Fe dan C karena O tidak akan Berubah Biloks nya (tetap -2).

Pertama, Fe. Kita lihat bahwa Fe2O3 memiliki Muatan Total 0, brarti Total Biloks disini adalah 0. yang sudah diketahui Biloks disini cuma Oksigen yaitu -2, Oksigennya ada 3 Brarti Total untuk Oksigen adalah -6! nah agar Seimbang kita Perlu +6 yang Bisa didapat dari Fe, karena Fe ada 2 berarti +6 kita Bagi 2 Jadi +3, inilah Biloks dari Fe!

untuk dibagian Produk karena Fe adalah unsur Bebas (tidak berpasangan dengan apapun) maka Biloks nya 2. Perubahan biloksnya sendiri adalah -2 untuk Fe!

untuk C dan Sisanya Sama Caranya jadi tidak perlu dijelaskan lebih Lanjut!

Gini aja sih dari Aku

Moga membantu ya Dek! :)