Bagaimana dengan titik didih, titik leleh, dan titik lebur pada

Berikut ini adalah pertanyaan dari salbel212 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Bagaimana dengan titik didih, titik leleh, dan titik lebur pada gas mulia jika dihubungkan mudah atau sukarnya elektron lepas ?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Titik didih, titik leleh dan titik lebur gas mulia dihubungkan dengan mudah atau sukarnya elektron lepas yaitu semakin mudah elektron dilepaskan pada unsur gas mulia maka semakin besar titik didih, titik leleh dan titik lebur unsur gas mulia tersebut.

Penjelasan:

Gas mulia merupakan unsur golongan VIII A pada sistem periodik unsur. Gas mulia merupakan unsur yang stabil dengan elektron valensi unsurnya yaitu 2 dan 8 sehingga konfigurasi elektonnya stabil. Sehingga unsur pada golongan gas mulia tidak memerlukan berikatan dengan unsur lainnya untuk mencapai kestabilannya karena elektonnya sudah berpasangan dalam setiap orbitalnya.

Namun ada beberapa unsur pada gas mulia yang sudah dapat berikatan yaitu kripton dan xenon. kestabilan konfigurasi elektron pada gas mulia menyebabkan unsur gas mulia dijadikan penyingkatan dalam menentukan konfigurasi elektron unsur yang lain. Unsur yang termasuk ke dalam golongan gas mulia yaitu helium, neon, argon, kripton , xenon dan radon.

Unsur gas mulia berdasarkan sistem periodik unsur dalam satu golongan dari atas ke bawah memiliki jari-jari semakin besar. Namun memiliki energi ionisasi yang semakin kecil sehingga dari atas ke bawah sangat mudah untuk melepaskan elektron. Berdasarkan besar titik didih, titik leleh dan titik leburnya dalam satu golongan dari atas ke bawah nilainya semakin besar karena seiring dengan bertambahnya jari-jari atom dan massa atom unsur terbeut. Sehingga hubungan titik leleh, titik didih dan titik lebur dengan mudah atau sukarnya elektron dilepas (energi ionisasi) itu berbanding terbalik.

Titik didih adalah  suhu (temperatur) dimana tekanan uap sebuah zat cair sama dengan tekanan external yang dialami oleh cairan.  Titik didih dan titik leleh gas mulia di bawah 25 derajat celsius sehingga di alam berada dalam bentuk gas. Gas mulia sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari salah satunya dapat digunakan sebagai zat pendingin yaitu unsur helium.

Pelajari lebih lanjut :  

#BelajarBersamaBrainly

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh equivocactor dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 20 Jan 22