Kimia hijau (Green chemistry) memiliki fokus pada(A) pencegahan pencemaran lingkungan (polusi)
(B) pembangunan pertanian dan produksi pangan
(C) zat hijau daun (klorofil) pada tanaman
(D) industry pengolahan makanan dan minuman
(E) pengawasan industri obat-obatan
2. Pada proses fotosintsis yang terjadi pada tanaman terjadi reaksi kimia yang dibantu sinar ultra violet yang memerlukan gas karbon dioksida (CO2).
Gas karbon dioksida (CO2) dari berbagai proses kimia (terutama industri) yang terlalu banyak terdapat di atmosfir dikenal dengan istilah gas rumah kaca yang menyebabkan peningkatan suhu (temperatur) bumi.
Maka proses fotosintesis oleh tanaman akan ....
(A) turut mengurangi pemanasan global
(B) turut meningkatkan suhu di planet bumi
(C) mengurangi radiasi ultra violet
(D) meningkatkan gas rumah kaca
(E) menyuburkan tanaman
3. Penggantian klorofluorokarbon dengan hidroklorofluorokarbon (HClFC) dan hidrofluorokarbon (HFC) pada mesin pendingin ruangan (AC = Air Condioner) adalah upaya untuk mencegah ....
(A) kerusakan lapisan ozon
(B) pencemaran udara
(C) pencemaran air
(D) pencemaran tanah
(E) meluasnya lahan gersang
4. Dalam penerapan kimia hijau kebijakan yang harus dipertimbangkan mencakup hal-hal berikut, kecuali ...
(A) mendesain bahan yang aman
(B) mendesain proses kimia yang aman
(C) melakukan proses penanganan limbah
(D) analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL)
(E) menekan biaya