Semangat kebangsaan seperti apa yang diharapkan pada masa penjajahan?

Berikut ini adalah pertanyaan dari elvramhrni8675 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Semangat kebangsaan seperti apa yang diharapkan pada masa penjajahan?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Semangat kebangsaan barulah pada tingkat semangat beberapa mahasiswa STOVIA asal Jawa untuk melepaskan diri dari penjajahan Belanda melalui cara-cara damai, dengan antara lain memperjuangkan kemajuan pendidikan.

Memang di STOVIA pada masa itu sudah ada mahasiswa yang datang dari luar Pulau Jawa, seperti Sumatera, Ambon, Manado, dan Timor. Namun, karena pada waktu itu faham kebangsaan Indonesia belum dikenal, mahasiswa-mahasiswa itu tidak dilibatkan dalam pembentukan Boedi Oetomo. Adalah Tjipto Mangoenkoesoemo yang kemudian meluaskan perhatian Boedi Oetomo, sehingga tidak lagi hanya dipusatkan kepada orang Jawa, tetapi juga kepada semua penduduk Hindia Timur Belanda. Dan, menurut Akira Nagazumi dalam buku The Dawn of Indonesian Nationalism: The Early Years of the Budi Utomo, 1908-1918 (Institute of Developing Economies, Tokyo, 1972), yang pantas dicatat dari Boedi Oetomo adalah antara lain organisasi itu terbebas dari prasangka keagamaan dan kebekuan tradisionalisme.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Namijoki2 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 15 Aug 22