Raja Kertanegara menghadapi ancaman berat dari Mongol dibawah pimpinan Kubilai Khan.

Pembahasan:

Kertanagara merupakan raja terakhir yang memerintah Kerajaan Singasari dengan gelar Sri Maharaja Kertanagara Wikrama Dharmotunggadewa. Masa pemerintahannya memang dikenal sebagai masa kejayaan Singasari karena berhasil menguasai Jawa, Sunda, Madura, Bali, bahkan Melayu dan beberapa wilayah di Indonesia Timur.

Kerajaan Singasari atau disebut juga Kerajaan Tumapel sendiri adalah kerajaan bercorak Hindu-Buddha yang didirikan Ken Arok. Ibu kotanya Tumapel dan didirikan sekitar tahun 1222.

Ancaman berat yang dialami oleh Singasari adalah serangan dari Mongol. Saat itu, Mongol dibawah Kubilai Khan berhasil menguasai seluruh Tiongkok dan berencana menguasai Asia Tenggara, termasuk Jawa. Kubilai Khan sudah mengirim utusan ke Jawa pada 1280, 1281, dan 1286 untuk meminta pengakuan kedaulatan dari Kertanegara, namun ditolak. Bahkan utusan Mongol terakhir, Meng Qi dirusak wajahnya sebagai wujud penolakan. Hal ini dikarenakan Kertangera merasa dirinya kuat untuk membendung Kubilai Khan.

Penolakan Kertanegara membuat Kubilai Khan memutuskan untuk menyerang Singasari. Namun ternyata Kertanegara malah sudah tewas terlebih dahulu di tangan Jayakatwang. Pasukan Kubilai Khan nantinya malah dimanfaatkan oleh Raden Wijaya, menantu Kertanegara, untuk merebut kembali wilayahnya dari Jayakatwang.

Pelajari lebih lanjut:

Pelajari lebih lanjut materi tentang Kertanegara pada:

yomemimo.com/tugas/5756279

#BelajarBersamaBrainly