Untuk menjawab soal-soal di atas maka jawaban-jawaban tersebut ditulis pada bagian penjelasan

Penjelasan:    

Tiga tokoh bangsa Eropa melakukan perjalanan ke wilayah Timur tahun 1450 sampai 1650 yang dipelopori oleh bangsa Portugis dan Spanyol, 3 diantara tokoh-tokoh tersebut antara lain:

• Vaso da Gama dari Portugis pada tahun 1450-1500 M.
• Christoper Columbus dari Spanyol pada tahun 1450 - 1506 M.
• Ferdinand Magelhaens dari Spanyol pada tahun 1480 – 1521 M

3 latar belakang kedatangan bangsa barat ke Indonesia adalah

• Perang Salib, perang yang terjadi antara masyarakat Eropa dengan Turki Seljuk dan juga orang Arab yang mengakibatkan habisnya kekayaan bangsa Eropa selama terjadinya perang tersebut.
• Jatuhnya Konstantinopel oleh bangsa Turki Usmani, dengan jatuhnya konstantinopel oleh bangsa Turki Usmani menyebabkan di bloknya para pedagang Arab yang selama ini menjual rempah-rempah ke venesia.
• Perkembangan Teknologi & Sains, akibat kekalahan yang terjadi pada perang Salib mengakibatkan bangsa Eropa menyadari kekurangan mereka terhadap pengetahuan dan teknologi.  Munculah sebuah teori yang menyatakan bahwa bumi berbentuk bulat serta ditemukannya kompas dan berbagai alat pelayaran lainnya.

Pengertian dari imperialisme modern dan imperialisme kuno adalah

• Imperialisme modern adalah imperialisme yang terjadi setelah adanya revolusi industri di Inggris dan didorong oleh motivasi ekonomi serta bertumpu pada industrialisasi. Contohnya adalah pada saat Inggris yang ingin menjajah Afrika dengan cara memaksa masyarakat setempat untuk menanam tanaman produksi seperti kapas.
• Imperialisme kuno adalah imperialisme yang terjadi sebelum revolusi industri seperti yang dilakukan oleh bangsa Spanyol dan Portugal. Contonya adalah imperialisme yang dilakukan oleh bangsa Portugis pada awal abad ke-16 di Indonesia.

Yang dimaksud dengan

• Culture stelsel adalah sistem tanam paksa yang dilakukan belanda kepada petani di Indonesia.
• Culture procent, adalah hadiah yang diberikan oleh pemerintah kepada para pelaksana tanam paksa.
• Continental stelsel, adalah kebijakan luar negeri yang dilakukan oleh Napoleon Bonaparte selama perang melawan Inggris seperti melarang negara-negara Eropa untuk melakukan hubungan dagang dengan Inggris.
• Landrente, merupakan sistem sewa tanah yang diterapkan oleh Thomas Stamford Raffles pada peristiwa tanam paksa.

Empat hak Oktroi yang dimiliki Belanda adalah

• Melakukan monopoli perdagangan.
• Membentuk angkatan perang sendiri
• Melakukan berbagai perjanjian dengan raja-raja setempat.
• Memerintah di negeri jajahannya.

4 faktor Penyebab kebangkrutan VOC di Indonesia

• Adanya persaingan antara VOC dengan kongsi dagang lain seperti CDI (Compagnie des Indes) yang merupakan milik Perancis dan EIC (East India Company) yang merupakan milik Inggris.
• Maraknya perdagangan gelap yang dilakukan oleh pedagang Indonesia dengan pihak asing seperti Chine , Jepang dan orang-orang timur asing.
• Banyak pejabat VOC yang melakukan korupsi.
• Pengeluaran biaya perang yang terlalu besar.

2 orang Gubernur Jenderal yang yang bertugas di Indonesia dan kebijakannya

Pieter Both yang memerintah dari tahun 1610 - 1614, dengan kebijakannya adalah

• Mendirikan pos perdagangan di Banten.
• Membuat perjanjian dengan pulau maluku untuk menguasai rempah-rempah.

Herman Willem Daendels yang memerintah dari tahun 1808 – 1811, dengan kebijakannya adalah

• Membuat jalan dari Anyer sampai Panarukan.
• Membangun pabrik senjata yang ada di Semarang.
• Membangun Benteng di Jakarta dan Surabaya sebagai pertahanan.
• Membangun dermaga yang ada di Surabaya.

Penyebab perlawanan Padri adalah karena

• Terjadinya perbedaan pandangan antara kaum padri yang merupakan pemeluk agama islam dengan kaum adat yang ada di Sumatra Barat.
• Perselisihan tersebut juga atas dasar campur tangan Belanda yang memihak kepada kaum adat.

Tokohnya adalah Tuanku İmam Bonjol.

Perlawanan Diponegoro merupakan perang yang terjadi antara tahun 1825 sampai dengan 1830 yang dilakukan oleh Pangeran Diponegoro kepada Belanda yang ada di Yogyakarta atau yang dikenal dengan sebutan perang Jawa.

Penyebab terjadinya perang Diponegoro adalah

• Belanda terlalu banyak mencampuri urusan keraton.
• Belanda merampas kesultanan Yogyakarta yang berada di antara Pekalongan dan Semarang.
• Meluasnya kebudayaan barat yang bertentangan dengan agama islam yang menyebabkan kaum ulama menjadi kecewa.
• Belanda dengan sengaja menanam patok-patok untuk pembuatan jalan di atas makam leluhur Pangeran Diponegoro.
• Penderitaan masyarakat Yogyakarta akibat beban pajak yang dilakukan Belanda sebagai bentuk pemerasan.

Tokoh Belanda yang dapat menundukkan perlawanan Aceh​ adalah Snouck Hurgronje. Yang dianggap Belanda sebagai orang yang tepat dan paham tentang agama islam. Sehingga dapat mengalahkan pertahanan rakyat Aceh.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang proses masuknya bangsa eropa ke Indonesia dapat dilihat pada yomemimo.com/tugas/225766

#BelajarBersamaBrainly