Berikut ini adalah pertanyaan dari hafidzpky06 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
sepeninggalan Sultan trenggono terjadi perebutan kekuasaan di kesultanan Demak antara pangeran Sedolepen dan sunan pranowo. sunan Prawoto kemudian dikalahkan Arya Penangsang, anak pangeran Sekar sedolepen. Arya Penangsang kemudian dibunuh Jaka Tingkir, menantu sultan trenggono yang menjadi Adipati dipajang. selanjutnya, Jaka Tingkir memindahkan pusat kesultanan Demak ke pajang. Jaka Tingkir menobatkan dirinya sebagai Sultan pajang dengan gelar Sultan Adiwijaya.
kesimpulan dari pernyataan tersebut adalah...
a. Jaka Tingkir merupakan pengganti Sultan trenggono sebagai Sultan Demak
b. kekuasaan kesultanan Demak melemah sepeninggalan Sultan trenggono
c. sepeninggalan Sultan trenggono, kesulitan Demak mengalami gejala kemunduran
d. wafatnya Sultan trenggono memberikan dampak positif bagi kesultanan Demak.
pelajaran: IPS
Makasih Kaka ^_^
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
- Kitab-kitab yang ditulis pada masa kerajaan kediri adalah Bharatayudha, Kresnayana, Smaradahana dah Lubdaka. Fakta tersebut menunjukkan bahwa b. kebudayaan kerajaan Kediri terutama dalam bidang sastra berkembang pesat
- Sepeninggal Sultan Trenggono, terjadi perebutan kekuasaan antara Pangeran Sedolepen dan Sunan Pranowo di Kerajaan Demak. Kemudian, Sunan Pranowo dikalahkan oleh Aria Penangsang, putra Pangeran Sekar Sedolepen. Arya Penangsang kemudian dibunuh oleh Jaka Tingkir, menantu Sultan Trenggono, yang menjadi Adipati Pajangan. Selanjutnya Jaka Tingkir memindahkan pusat Sultan Demak ke Pajang. Jaka Tingkir menobatkan sebagai Sultan Pajan yang bergelar Sultan Adi Wijaya. Kesimpulan berdasarkan pernyataan tersebut adalah a. Jaka Tingkir merupakan pengganti Sultan trenggono sebagai Sultan Demak
Penjelasan:
Sejarah berdirinya Kerajaan Kediri dimulai ketika Raja Airlangga dari Medang Kamulan membagi kerajaannya menjadi dua, Kerajaan Kediri di Samarawijaya dan Kerajaan Jenggala di Mapanji Garasakan. Namun, kedua putra Ayllanga masih berperang karena mereka sama-sama merasa memiliki hak atas seluruh takhta. Perang antara Samara Wijaya dan Galasakan berlangsung selama 60 tahun. Akhirnya, Kerajaan Kediri mengalahkan Jenggala dan ibukota dipindahkan dari Daha ke Kediri. Asal usul Kerajaan Kediri tertuang dalam banyak kitab sastra, salah satunya ditulis oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh dalam Kakawin Bharatayudha. Selain itu, kebudayaan Kerajaan Kediri mengalami kemajuan pesat, khususnya dalam bidang sastra. Berikut adalah beberapa contoh karya sastra terkenal Kerajaan Kediri.
- Kitab Bharatayudha karya Mpu Tantular dan Mpu Panuluh.
- Kitab Kresnayana karya Mpu Tanakung
- Kitab Smaradahana karya Mpu Monaguna Kitab Lubdaka karya Mpu Tanakung
Pelajari lebih lanjut:
Pelajari lebih lanjut materi tentang kerajaan kediri, pada: yomemimo.com/tugas/511207
#BelajarBersamaBrainly
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh mhamadnoval1 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 20 Jul 22