Jawaban:

Berikut ini adalah dampak positif melakukan bioremediasi :

1. meningkatnya sifat resistensi tanaman terhadap hama dan penyakit tanaman, misalnya tanaman transgenik kebal hama.

2. meningkatnya produk-produk ( baik kualitas maupun kuantitas ) pertanian , perkebunan, peternakan maupun perikanan. Dengan temuan bibit unggul.

Pembahasan

Bioremediasi adalah proses pembersihan zat pencemar dengan memanfaatkan mikroorganisme seperti jamur dan bakteri. Bertujuan untuk memecah atau mendegradasi zat pencemar menjadi bahan yang kurang atau tidak beracun/berbahaya. Dengan cara ini diharapkan dapat menangani limbah secara aman, cepat dan tepat.  

Cara yang digunakan dan diaplikasikan adalah dengan bioremediasi dan fitoremediasi.

Beberapa aplikasi bioremediasi yaitu:

1. Pengolahan limbah organik

Dimanfaatkan dalam industri alkohol degan bakteri Clostridium butyrium, dengan langkah:

• Bakteri dimasukkan ke bak limbah yang mengandung gula.
• Gula dalam limbah akan diuraikan bakteri sehingga dihasilkan gas hidrogen.
• Hidrogen dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar.
• Limbah yang sudah tidak berbahaya dibuang ke lingkungan.

2. Pengolahan limbah dengan biofilm

Biofilm merupakan lapisan yang terbentuk dari kumpulan mikroorganisme seperti bakteri yag melekat di permukaan dan diselimuti pelekat karbohidrat yagdikeluarkan mikroorganisme tersebut.  

• Biasa disebut juga sebagai saringan tetes.
• Biofilm ini menyelimuti hamparan saringan pada dasar bak limbah.
• Saringan dapat berupatumpukan arang batok kelapa, arang kayu, dan batu kerikil.

Langkah :

1. Limbah disemprotkan secara perlahan ke dalam hamparan biofilm di dalam bak limbah.
2. Saat limbah perlahan menetes, mikroorganisme pada biofilm akan menguraikan materi organik limbah  tersebut.  

3. Sebagai pembersih limbah minyak

• Bakteri Pseudomonas putida dan jamur Cladosporium resinae merupakan mikroorganisme yang mampu mengkonsumsi hidrokarbon.
• Hidrokarbon tersebut adalah bagian utama dari bensin dan minyak bumi.

4. Pengolahan limbah dengan sistem lumpur aktif

Merupakan pengolahan limbah cair menggunakan mikroorganisme aerob pengoksidasi material organik.  

Langkah :

• Udara disalurkan lewat pompa blower atau aerator (alat pemasok udara).
• Sel-sel mikroorganisme seperti bakteri dan protozoa memebtnuk gumpalan yang akan mengendap di tangki penjernihan.
• Sistem ini biasa digunakan untuk mengatasi limbah dari industri nata de coco, tapioka, kecap dan tahu.  

Adapun fitoremediasi merupakan cara mendegradasi bahan pencemar di lingkungan dengan peranan tumbuhan.  

Aplikasi fitoremediasi antara lain:

1. Tumbuhan darat untuk polusi udara

Adanya program menanam seribu pohon bertujuan agar polutan-polutan udara dapat diserap tumbuhan dan dikeluarkan kembali dalam wujud oksigen melalui fotosintesis.  

2. Tumbuhan juga memiliki kemampuan untuk menyerap logam berat melalui akar dan digunakan untuk lahan yang terkontaminasi.  

3. Phytodegradation

• Adalah prosesyang dilakukan tumbuhan untuk menguraikan zat polutan dengan rantai molekul kompleks menjadi zat yang tidak berbahaya denga bantuan enzim.
• Proses ini berlangsung diseluruh bagian tubuh tumbuhan.  
• Cara ini cocok digunakan untuk menanggulangi pencemaran herbisisda dan pencemaran oleh klorin.  

Pelajari lebih lanjut

• tentang dampak negatif dari permasalahan bioteknologi di: yomemimo.com/tugas/23495157.  
• alasan penggunaan mikroorgaisme pada biotekologi di: yomemimo.com/tugas/15296495.  

Detail Jawaban

Kelas : IX SMP

Mapel : Biologi

Bab : Bioteknologi

Kode : 9.4.7

Kata Kunci : Bioremediasi dan Fitoremediasi

Semoga membantu!!!

AyoBelajarBersamaBranly TingkatkanPrestasimu