mengapa sumber daya manusia sangat berpengaruh deklarasi Bangkok tanggal 18

Berikut ini adalah pertanyaan dari violetalicee pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Mengapa sumber daya manusia sangat berpengaruh deklarasi Bangkok tanggal 18 Agustus 1967?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Penandatanganan Deklarasi Bangkok menandai bahwa ASEAN secara resmi telah didirikan dan mengusung misi, One Vision, One Identity, One Community (Satu Visi, Satu identitas, dan Satu Komunitas).

Dikutip dari laman Kemenlu RI, isi deklarasi Bangkok pada 8 Agustus 1967 adalah sebagai berikut:

Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara;

Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional;

Meningkatkan kerja sama dan saling membantu untuk kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi;

Memelihara kerja sama yang erat di tengah-tengah organisasi regional dan internasional yang ada;

Meningkatkan kerja sama untuk memajukan pendidikan, latihan, dan penelitian di kawasan Asia Tenggara.

Penjelasan:

Sejarah Deklarasi Bangkok tidak dapat dilepaskan dari latar belakang didirikanya ASEAN, mengingat deklarasi itu merupakan penanda munculnya organisasi lingkup Asia Tenggara tersebut.

Sejarah dibentuknya ASEAN dilatarbelakangi dengan adanya pertentangan dua negara adikuasa, yakni Amerika Serikat dan Uni Soviet pasca Perang Dunia II.

Kedua negara ini, terlibat Perang Dingin selama berpuluh-puluh tahun sejak 1947. Dikutip dari ASEAN: Selayang Pandang Edisi 20 (2012), kawasan Asia Tenggara dijadikan sebagai area persaingan ideologi dua negara adikuasa dalam masa Perang Dingin itu.

Sebagai contoh Perang saudara yang terjadi di Vietnam. Secara tidak langsung Perang Vietnam merupakan perang kepentingan antara Blok Timur (Uni Soviet) melawan Blok Barat (Amerika Serikat).

Berbagai situasi seperti contoh di atas, tentunya dapat mengganggu stabilitas dan keamanan negara-negara Asia Tenggara. Maka itu, diperlukan sebuah lembaga atau organisasi yang berperan sebagai wadah yang harapannya berfungsi untuk melindungi, mengayomi, serta mempersatukan negara-negara Asia Tenggara.

Sebelum ASEAN dibentuk, di kawasan Asia Tenggara sebenarnya sudah pernah ada beberapa organisasi sejenis. Misalnya, SEATO (South East Asia Treaty Organization) pada 1954, Association of Southeast Asia (ASA) pada 1961, dan Malaysia-Philipina-Indonesia (Maphilindo) pada 1963.

Namun, ketiga organisasi ini belum dapat memberikan imbas yang jelas kepada negara-negara Asia Tenggara. Hal ini sebenarnya dilatarbelakangi banyaknya perbedaan kepentingan dan ideologi dari anggota-anggotanya. Negara-negara Asia Tenggara secara karakterisitik memang memiliki berbagai perbedaan meliputi budaya, agama, latar belakang, ideologi, perekonomian, dan lainnya.

Kemudian, pada perkembangannya pembentukan sebuah organisasi di lingkungan Asia Tenggara sepertinya diperlukan. Hal ini terutama sebagai upaya menghindari perngaruh dari blok Barat dan Timur selama Perang Dingin. Beberapa negara seperti Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Filipina melakukan kesepakatan untuk memadukan perbedaan dengan membentuk sebuah perhimpunan yang lebih solid.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh denafirmansyah139 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 28 Jan 23