1.Kontribusi terhadap ekonomi nasional: Kayu merupakan komoditas ekspor utama Indonesia dan memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian nasional. Ekspor kayu Indonesia ke berbagai negara, seperti Jepang, China, dan Amerika Serikat, menghasilkan pendapatan devisa yang signifikan bagi negara.

2.Peningkatan lapangan kerja: Industri kayu dan pengolahan kayu menciptakan lapangan kerja bagi jutaan orang di Indonesia. Mulai dari petani kayu, pengumpul kayu, hingga pengolahan kayu menjadi produk jadi, semua memberikan kontribusi dalam menciptakan lapangan kerja di sektor ini.

3.Sumber daya energi terbarukan: Kayu juga merupakan sumber daya energi terbarukan yang penting. Penggunaan kayu sebagai bahan bakar dan bahan pembangkit listrik memberikan alternatif yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.

4.Sumber bahan baku industri: Kayu digunakan sebagai bahan baku dalam berbagai industri, seperti konstruksi, perabotan, kertas, dan pulp. Indonesia memiliki kekayaan sumber daya kayu yang melimpah, sehingga dapat memenuhi permintaan industri dalam negeri dan juga internasional.

5.Pemulihan lahan terdegradasi: Pengelolaan hutan kayu secara berkelanjutan juga dapat membantu memulihkan lahan terdegradasi dan membantu menjaga keseimbangan lingkungan. Ini penting bagi negara Indonesia yang memiliki banyak lahan terdegradasi akibat deforestasi dan aktivitas manusia lainnya.