Jawaban:

Di Kerajaan Mataram pada masa lampau, terdapat beberapa jenis kerja paksa yang diterapkan oleh penguasa. Berikut adalah beberapa jenis kerja paksa di Mataram serta uraiannya:

1. Raja Bana: Raja Bana adalah sebuah sistem kerja paksa yang dilakukan oleh raja kepada rakyatnya. Dalam sistem ini, raja memberikan perintah kepada rakyatnya untuk melakukan pekerjaan yang diperintahkan oleh raja, seperti membangun jalan, bendungan, dan bangunan istana. Rakyat yang tidak memenuhi perintah raja akan dihukum atau dikenakan sanksi.

2. Tanam Paksa: Tanam paksa adalah sistem kerja paksa di mana rakyat diperintahkan untuk menanam tanaman yang diinginkan oleh penguasa, seperti padi atau tebu. Padi dan tebu kemudian dijual oleh penguasa, dan keuntungan dari penjualan ini digunakan untuk memperkaya penguasa.

3. Bedah Tanah: Bedah tanah adalah sistem kerja paksa di mana rakyat diperintahkan untuk membersihkan tanah dari hutan atau semak belukar untuk dijadikan lahan pertanian atau perkebunan. Sistem ini sering kali diterapkan oleh penguasa untuk memperluas daerah kekuasaannya dan meningkatkan produksi pertanian atau perkebunan.

4. Corvée: Corvée adalah sistem kerja paksa di mana rakyat diperintahkan untuk melakukan pekerjaan fisik yang dibutuhkan oleh penguasa, seperti memperbaiki jalan, jembatan, dan bangunan umum. Pada umumnya, corvée hanya dilakukan pada saat tertentu, seperti musim hujan atau saat pembangunan proyek besar.

Jenis-jenis kerja paksa tersebut seringkali memberikan beban yang berat bagi rakyat, dan dapat menimbulkan ketidakpuasan dan ketidakadilan. Namun, sistem ini banyak diterapkan oleh penguasa di masa lalu sebagai cara untuk memperkuat kekuasaan dan meningkatkan produksi ekonomi