Jawaban:

1. Ada beberapa pertempuran setelah proklamasi karena Indonesia belum diakui sebagai negara merdeka oleh Belanda. Belanda menganggap proklamasi tidak sah dan berusaha untuk menguasai kembali Indonesia dengan melakukan pertempuran militer. Selain itu, ada juga pemberontakan dari kelompok-kelompok yang tidak setuju dengan proklamasi kemerdekaan.

2. Bentuk-bentuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia adalah melalui perjuangan militer dan diplomasi.

Perjuangan militer meliputi pertempuran-pertempuran yang dilakukan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk mengalahkan Belanda dan mempertahankan wilayah Indonesia.

Diplomasi meliputi upaya-upaya negosiasi dan perundingan yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia untuk menyelesaikan konflik dengan Belanda dan memperkuat posisi Indonesia di mata dunia.

3. Isi perundingan Linggarjati adalah sebagai berikut:

- Pemerintah Belanda mengakui Republik Indonesia sebagai negara yang berdaulat di wilayah Indonesia yang terbatas.

- Pemerintah Belanda mengakui hak asasi manusia yang diterima oleh rakyat Indonesia.

- Pemerintah Belanda mengakui hak atas negara-negara lain untuk tidak mencampuri urusan dalam negeri Republik Indonesia.

- Pemerintah Belanda mengakui hak atas negara-negara lain untuk mengakui Republik Indonesia.

- Pemerintah Belanda mengakui hak atas negara-negara lain untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Republik Indonesia.

Dampak dari perundingan Linggarjati bagi Indonesia adalah:

- Belanda mengakui kemerdekaan Indonesia secara terbatas, yang tidak mencakup wilayah-wilayah yang diakui oleh Belanda sebagai bagian dari negara-negara lain.

- Belanda mengakui hak asasi manusia yang diterima oleh rakyat Indonesia, tetapi tidak mengakui hak atas negara-negara lain untuk mengakui Republik Indonesia.

- Belanda mengakui hak atas negara-negara lain untuk tidak mencampuri urusan dalam negeri Republik Indonesia, tetapi tidak mengakui hak atas negara-negara lain untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Republik Indonesia.

4. Tujuan peristiwa serangan umum 1 Maret adalah untuk mengambil alih kendali dari pemerintahan Belanda di wilayah Indonesia. Serangan ini dilakukan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada tanggal 1 Maret 1949 dengan menyerang berbagai pos militer Belanda di wilayah Indonesia. Hasil dari serangan ini adalah TNI berhasil menguasai beberapa pos militer Belanda, namun tidak berhasil menguasai seluruh wilayah Indonesia.

5. Akhir dari konflik RI-Belanda setelah proklamasi adalah Belanda mengakui kemerdekaan Indonesia pada tahun 1949 setelah Perjanjian Renville dan perundingan Linggarjati. Bentuk negara RI setelah KMB (Konferensi Meja Bundar) adalah negara federal yang terdiri dari beberapa wilayah yang diakui oleh Belanda sebagai negara merdeka. Namun, pada tahun 1950, bentuk negara RI berubah menjadi negara kesatuan dengan pemerintahan sentral yang kuat.