Jawaban:

Masuknya produk pertanian dari luar negeri sebagai dampak dari adanya pasar bebas dapat berdampak negatif bagi pertanian dalam negeri, terutama bagi para petani yang berada di tingkat usaha kecil dan menengah. Berikut adalah beberapa dampak yang mungkin terjadi:

Persaingan yang lebih tinggi: Masuknya produk pertanian dari luar negeri yang lebih murah dan efisien dalam produksi dapat meningkatkan persaingan bagi para petani dalam negeri. Hal ini dapat menekan harga jual produk petani dalam negeri dan membuatnya sulit untuk bersaing.

Menurunnya pendapatan petani: Dengan menurunnya harga jual produk petani dalam negeri, maka pendapatan petani juga akan menurun. Hal ini dapat mengurangi daya beli petani dan kemampuan mereka untuk mengembangkan usaha pertanian.

Pengurangan lapangan kerja: Jika harga jual produk pertanian dalam negeri terus menurun, maka para petani mungkin akan kehilangan motivasi untuk terus mengembangkan usaha pertanian. Akibatnya, lapangan kerja di sektor pertanian dapat berkurang.

Ketergantungan pada impor: Dengan masuknya produk pertanian dari luar negeri yang lebih murah, maka permintaan domestik terhadap produk pertanian dalam negeri mungkin akan menurun. Hal ini dapat meningkatkan ketergantungan pada impor produk pertanian.

Penjelasan:

Untuk mengatasi dampak negatif tersebut, pemerintah dapat memberikan dukungan kepada petani dalam negeri, seperti memberikan subsidi pada pupuk dan bibit unggul, meningkatkan pengembangan teknologi pertanian, dan memberikan bantuan finansial atau pelatihan kepada petani agar mereka dapat meningkatkan efisiensi produksi dan daya saing produknya. Selain itu, pemerintah juga dapat melakukan perlindungan terhadap produk pertanian dalam negeri dengan menerapkan kebijakan proteksi perdagangan atau pengenaan tarif impor pada produk pertanian dari luar negeri.

Semoga membantumu