Kelemahan perdagangan barter adalah:

1. Tidak ada alat pembayaran yang universal. Perdagangan barter tidak memiliki alat pembayaran yang universal, sehingga kedua belah pihak harus mencari barang atau jasa yang cocok untuk ditukar.

2. Tidak ada jaminan. Perdagangan barter tidak menyediakan jaminan bagi kedua belah pihak, sehingga salah satu pihak dapat menolak untuk memenuhi komitmennya.

3. Tidak ada nilai tukar. Perdagangan barter tidak memiliki nilai tukar yang tetap, sehingga kedua belah pihak harus menentukan nilai tukar yang sesuai untuk barang atau jasa yang akan ditukar.

Kelebihan perdagangan barter adalah:

1. Biaya rendah. Perdagangan barter tidak memerlukan biaya tambahan seperti biaya pengiriman, biaya pajak, dan biaya lainnya.

2. Tidak ada utang. Perdagangan barter tidak memerlukan utang atau pinjaman, sehingga kedua belah pihak tidak perlu khawatir tentang pembayaran.

3. Fleksibilitas. Perdagangan barter memungkinkan kedua belah pihak untuk menukar barang atau jasa yang berbeda dengan mudah.