Untuk menghitung besarnya PPh Pasal 25, pertama kita perlu menentukan dasar pengenaan PPh. Dasar pengenaan PPh adalah penghasilan bruto dikurangi dengan biaya yang diperkenankan.

Dalam kasus ini, penghasilan bruto adalah Rp250.000.000 dan biaya yang diperkenankan adalah Rp50.000.000. Jadi, dasar pengenaan PPh adalah:

Dasar Pengenaan PPh = Penghasilan Bruto - Biaya yang Diperkenankan

                  = Rp250.000.000 - Rp50.000.000

                  = Rp200.000.000

Setelah itu, kita perlu menentukan tarif PPh Pasal 25. Tarif PPh Pasal 25 tergantung pada jenis penerima penghasilan. Jika penerima penghasilan adalah badan usaha, maka tarif PPh Pasal 25 adalah 1%. Jika penerima penghasilan adalah orang pribadi, maka tarif PPh Pasal 25 adalah 5%.

Sebagai contoh, jika penerima penghasilan adalah badan usaha, maka besarnya PPh Pasal 25 adalah:

PPh Pasal 25 = Dasar Pengenaan PPh x Tarif PPh Pasal 25

            = Rp200.000.000 x 1%

            = Rp2.000.000

Namun, jika penerima penghasilan adalah orang pribadi, maka besarnya PPh Pasal 25 adalah:

PPh Pasal 25 = Dasar Pengenaan PPh x Tarif PPh Pasal 25

            = Rp200.000.000 x 5%

            = Rp10.000.000

Jadi, besarnya PPh Pasal 25 Juli 2019 tergantung pada jenis penerima penghasilan. Jika penerima penghasilan adalah badan usaha, maka PPh Pasal 25 sebesar Rp2.000.000. Jika penerima penghasilan adalah orang pribadi, maka PPh Pasal 25 sebesar Rp10.000.000.

makasihnya jangan lupa : http://saweria.co/yusufwahyur