Berikut ini adalah pertanyaan dari lailiastuti640 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Tidak ada bukti sejarah yang menunjukkan bahwa kegiatan kreasi pahat ukir dan lukis benar-benar berhenti total sejak masuknya Islam ke wilayah Nusantara. Sebaliknya, seni ukir dan seni lukis berkembang pesat pada masa kejayaan kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara, seperti Majapahit dan Aceh. Bahkan, seni ukir kayu dan seni lukis miniatur pada manuskrip Islam menjadi khas pada masa itu.
Namun, memang terdapat perubahan dalam penggunaan seni ukir dan seni lukis setelah masuknya Islam ke Nusantara. Seni ukir dan seni lukis pada masa Hindu-Buddha cenderung lebih berkaitan dengan keagamaan dan memiliki unsur-unsur mistis. Sementara pada masa Islam, seni ukir dan seni lukis lebih dipengaruhi oleh ajaran Islam dan digunakan untuk menghiasi bangunan-bangunan masjid atau tempat ibadah lainnya.
Sebagai contoh, pada masa kejayaan kerajaan Islam di Aceh, seni ukir kayu diaplikasikan pada bangunan-bangunan masjid seperti Masjid Raya Baiturrahman dan Masjid Mesjid Jamek. Selain itu, seni lukis miniatur pada manuskrip Islam juga menjadi khas pada masa itu.
Dengan demikian, meskipun terdapat perubahan dalam penggunaan seni ukir dan seni lukis setelah masuknya Islam ke Nusantara, namun kegiatan kreasi pahat ukir dan lukis tidak berhenti total. Seni ukir dan seni lukis tetap berkembang dan menjadi bagian dari seni dan budaya masyarakat Nusantara hingga saat ini.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Altaafc dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Fri, 02 Jun 23