Comparative advantage adalah keunggulan relatif yang dimiliki suatu negara dalam produksi suatu barang atau jasa dibandingkan dengan negara lain. Keunggulan relatif ini dapat berasal dari faktor-faktor seperti biaya produksi yang lebih rendah, kualitas yang lebih baik, atau efisiensi yang lebih tinggi dibandingkan dengan negara lain. Negara yang memiliki comparative advantage dapat memproduksi suatu barang atau jasa dengan biaya lebih rendah dibandingkan dengan negara lain, sehingga negara tersebut dapat menjual produk tersebut dengan harga yang lebih kompetitif di pasar internasional.

Absolute advantage adalah keunggulan absolut yang dimiliki suatu negara dalam produksi suatu barang atau jasa dibandingkan dengan negara lain. Keunggulan absolut ini dapat berasal dari faktor-faktor seperti kekayaan sumber daya alam, tingkat teknologi yang tinggi, atau tingkat pendidikan yang tinggi di negara tersebut. Negara yang memiliki absolute advantage dapat memproduksi suatu barang atau jasa dengan lebih cepat dan efisien dibandingkan dengan negara lain, sehingga negara tersebut dapat menjual produk tersebut dengan harga yang lebih rendah di pasar internasional.

Dalam perdagangan internasional, konsep comparative advantage dan absolute advantage sangat penting karena dapat membantu negara-negara untuk memutuskan produk apa yang akan diproduksi dan dijual ke pasar internasional. Negara yang memiliki comparative advantage atau absolute advantage dapat memanfaatkan keunggulannya untuk memasuki pasar internasional dan meningkatkan ekspor, sehingga dapat meningkatkan pendapatan negara tersebut. Sementara itu, negara yang tidak memiliki comparative advantage atau absolute advantage dapat memilih untuk mengimpor produk tersebut dari negara lain yang memiliki keunggulan dalam produksi tersebut, sehingga dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri dengan harga yang lebih rendah.