klo gk muat mskin sni1.Jelaskan taktik yang dilakukan dalam perlawanan

Berikut ini adalah pertanyaan dari gekamanda1 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Klo gk muat mskin sni1.Jelaskan taktik yang dilakukan dalam perlawanan Pangeran Diponegoro?
2.Jelaskan dan sebutkan taktik koorporatif dan nonkooperatif dalam suatu organisasi!
3.Jelskan pengaruh penjajahan Jepang bagi masyarakat Indonesia?
4.Sebutan 4 ciri-ciri kehidupan masyarakat Indonesia pada masa pendudukan Jepang?
5.jelaskan pengaruh penjajahan Inggris bagi masyarakat Indonesia!
6.jelaskan perjalanan bangsa Eropa untuk mendapatkan rempah- rempah sampai di Indonesia!
7.Jelaskan berbagai macam taktik yang dilakukan tokoh nasional Indonesia ketika menghadapi Jepang!
8.jelaskan dampak penjajahan dari beberapa aspek!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Dalam perlawanan Pangeran Diponegoro, beberapa taktik yang dilakukan antara lain:

- Perang gerilya: Pangeran Diponegoro menggunakan taktik perang gerilya, yaitu pertempuran tidak langsung dengan menghindari konfrontasi langsung dengan pasukan kolonial Belanda. Mereka menggunakan serangan mendadak, sabotase, serangan jarak jauh, dan memanfaatkan wilayah yang sulit dijangkau oleh pasukan Belanda.

- Strategi hit and run: Pasukan Diponegoro melakukan serangan singkat dan kemudian segera mundur sebelum pasukan Belanda dapat merespons dengan efektif. Hal ini memungkinkan mereka untuk mempertahankan kekuatan dan membingungkan pasukan Belanda.

- Pertempuran dalam hutan: Pangeran Diponegoro memanfaatkan keahlian dalam bertempur di hutan untuk menghadapi pasukan Belanda. Mereka menggunakan keunggulan tempat yang sulit dijangkau dan sulit ditembus oleh pasukan Belanda.

2. Taktik koorporatif dan nonkooperatif dalam suatu organisasi:

- Taktik koorporatif: Taktik koorporatif melibatkan kerjasama dan kolaborasi antara anggota organisasi. Contohnya adalah berbagi pengetahuan dan informasi, bekerja sama dalam proyek atau tugas, berkomunikasi secara terbuka dan transparan, serta berbagi sumber daya dan tanggung jawab.

- Taktik nonkooperatif: Taktik nonkooperatif melibatkan tindakan yang tidak sejalan dengan kepentingan atau tujuan organisasi. Contohnya adalah menolak berpartisipasi dalam proyek atau tugas, menyembunyikan informasi atau sumber daya, sabotase terhadap upaya kolektif, atau mempertahankan kepentingan pribadi yang bertentangan dengan kepentingan organisasi.

3. Pengaruh penjajahan Jepang bagi masyarakat Indonesia:

- Ekonomi: Jepang mengambil alih sektor ekonomi di Indonesia dan mengubahnya menjadi basis ekonomi untuk memenuhi kebutuhan perang mereka. Pengaruh ini mencakup pengalihan produksi, kerja paksa, inflasi, dan penurunan kualitas hidup bagi masyarakat Indonesia.

- Sosial dan Budaya: Jepang melakukan penindasan terhadap budaya dan agama yang tidak sesuai dengan ideologi mereka. Mereka juga memperkenalkan pendidikan Jepang dan mendorong pemuda Indonesia untuk bergabung dalam romusha (kerja paksa) dan tentara Jepang.

- Politik: Jepang membentuk organisasi-organisasi kolaborator seperti PETA (Pembela Tanah Air) untuk mendukung kebijakan kolonial mereka. Mereka juga mendirikan BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) yang mempengaruhi proses kemerdekaan Indonesia setelah perang berakhir.

4. Ciri-ciri kehidupan masyarakat Indonesia pada masa pendudukan Jepang:

- Adanya kerja paksa: Masyarakat Indonesia diwajib

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh guardianmarxchristoc dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 23 Aug 23