Keunggulan dan keterbatasan ruang dalam kegiatan sosial, ekonomi dan politik di negara-negara di dunia.​

Keunggulan ruang dalam kegiatan sosial, ekonomi, dan politik di negara-negara di dunia antara lain:

1. Potensi sumber daya alam.
Negara-negara dengan wilayah geografis yang luas dan kaya akan sumber daya alam seperti minyak, gas alam, dan mineral lainnya memiliki keunggulan ekonomi yang besar. Misalnya, negara-negara Timur Tengah seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Qatar memiliki potensi sumber daya alam yang sangat besar yang memungkinkan mereka membangun ekonomi yang kuat.

2. Pertumbuhan ekonomi.
Ruang yang luas juga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi. Negara dengan wilayah yang luas memiliki banyak peluang untuk mengembangkan industri dan bisnis. China, misalnya, memiliki wilayah yang luas dan kekuatan ekonomi yang berkembang pesat dalam beberapa dekade terakhir.

3. Potensi Wisata.
Negara dengan keindahan alam dan kekayaan budaya dapat menjadi tujuan wisata yang menarik. Indonesia misalnya, memiliki kekayaan alam dan budaya yang melimpah, sehingga bisa menjadi tujuan wisata internasional.


Namun, ada juga keterbatasan ruang dalam kegiatan sosial, ekonomi dan politik di negara-negara di dunia, seperti:

1. Kepadatan penduduk.
Negara-negara dengan kepadatan penduduk yang tinggi dapat menghadapi keterbatasan dalam pembangunan ekonomi dan infrastruktur, serta berdampak pada ketersediaan lahan dan sumber daya alam. Misalnya, Bangladesh dan Jepang adalah negara dengan kepadatan penduduk yang sangat tinggi.

2. Konflik etnis dan agama.
Negara-negara dari berbagai kelompok etnis dan agama dapat mengalami ketegangan dan konflik dalam kegiatan politik dan sosial. Misalnya, India memiliki banyak kelompok etnis dan agama yang berbeda yang sering kali saling berkonflik.

3. Kerentanan terhadap bencana alam.
Negara-negara dengan risiko bencana alam yang tinggi, seperti gempa bumi, banjir atau badai tropis, mungkin menghadapi kerentanan terhadap kegiatan ekonomi dan sosial. Sebagai contoh, Filipina sering mengalami bencana alam, dan kerentanannya terhadap bencana tersebut dapat mempengaruhi perekonomian dan kehidupan sosial masyarakatnya.