Jawaban:

Supersemar adalah singkatan dari Surat Perintah Sebelas Maret, sebuah surat perintah yang dikeluarkan oleh Presiden pertama Indonesia, Sukarno, pada tanggal 11 Maret 1966. Dalam surat tersebut, Sukarno memberikan mandat kepada Jenderal Soeharto, yang saat itu menjabat sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad), untuk mengambil tindakan tegas dalam menanggapi situasi politik yang kacau di Indonesia pada saat itu.

Supersemar memberikan Soeharto kekuasaan yang luas untuk mengambil tindakan untuk menjaga stabilitas nasional dan menangani ancaman terhadap keamanan dan ketertiban. Dengan mandat ini, Soeharto berhasil memadamkan pemberontakan dan kerusuhan yang terjadi di berbagai daerah, dan akhirnya Sukarno mengangkatnya sebagai Pejabat Presiden pada tanggal 12 Maret 1967.

Setelah itu, pada 27 Maret 1968, MPR (Majelis Permusyawaratan Rakyat) secara resmi menunjuk Soeharto sebagai Presiden RI menggantikan Sukarno, yang saat itu sudah tidak lagi mampu memerintah dengan efektif karena kondisi kesehatannya yang memburuk. Sejak itu, Soeharto memerintah Indonesia selama 32 tahun, dari tahun 1967 hingga 1998.