Jawaban:

1. Perang antara kelompok Muslim

2. Terjadinya perang gerilya

3. Konflik dengan kolonial Belanda

Penjelasan:

Perang Padri adalah konflik yang terjadi di Sumatera Barat pada abad ke-19 antara kelompok Islam ortodoks yang dikenal sebagai Padri dan tradisionalis Minangkabau. Berikut adalah tiga hal menarik tentang Perang Padri:

   1. Perang antara kelompok Muslim: Perang Padri terjadi antara kelompok Muslim yang berbeda pandangan, yaitu antara kelompok ortodoks Padri yang ingin mereformasi agama Islam dan menghilangkan praktik-praktik yang mereka anggap sesat dengan kelompok tradisionalis Minangkabau yang mempertahankan agama Islam yang telah lama mereka amalkan.

   2. Terjadinya perang gerilya: Perang Padri dilakukan dalam bentuk gerilya yang dilakukan oleh kelompok Padri, yang melakukan serangan mendadak terhadap wilayah-wilayah tradisionalis Minangkabau. Mereka menyerang dan merebut wilayah-wilayah tersebut dan memerintahinya sesuai dengan ajaran Islam yang mereka anut.

   3. Konflik dengan kolonial Belanda: Perang Padri merupakan konflik yang tidak hanya melibatkan kelompok Muslim di Sumatera Barat, tetapi juga melibatkan kolonial Belanda. Pada akhirnya, Belanda mengambil alih kendali dari wilayah yang dikuasai oleh kelompok Padri dan menempatkan pasukan untuk mengendalikan daerah-daerah tersebut. Perang Padri menjadi salah satu konflik terbesar yang melibatkan pemerintah kolonial Belanda di Indonesia pada abad ke-19.