Proses Siklus Batuan

• Magma Mengalami Kristalisasi

Magma: bahan utama pembuatan batuan yang sudah melewati proses kristalisasi. Magma yang berbentuk kristal bisa dijumpai di gunung berapi atau yang sedang erupsi. Magma yang mengalami kristalisasi ini seolah air yang ditiriskan dari wadahnya sampai berubah menjadi es.

• Magma Mengalami Pengangkatan

Batuan beku termasuk batuan dengan tingkat pelapukan lebih cepat. Penyebabnya batuan dipengaruhi secara langsung oleh kondisi cuaca di planet bumi. Proses pelapukan terjadi karena berada di permukaan bumi dan bantuan dari proses pelapukan fisika dan pelapukan bantuan kimia yang dipengaruhi oleh udara, air, atau juga bisa dipengaruhi karena pengaruh dengan organisme tertentu. Batuan yang sudah lapuk karena gletser, angin, dan air selanjutnya akan masuk metode erosi.

• Magma Mengalami Erosi

Air dari sungai terutama adalah penyebab paling cepat yang mendatangkan erosi. Arus air yang mengalir akan membawa material pelapukan batuan dan memindahkan ke tempat lain.

• Pembentukan Batuan Sedimen

Sehingga material tersebut membekas di tempat tertentu dan berkembang semakin banyak. Penyebabnya jumlah batuan berbanding lurus dengan proses bertambah kerasnya batu tersebut. Semakin banyak batuan yang ada maka akan semakin keras.

• Batuan Sedimen menjadi Batuan Metamorf

Batuan sedimen terkubur di bawah permukaan bumi memiliki tekanan yang tinggi dari atas. Semakin mendapatkan tekanan, maka batuan tersebut akan semakin dalam yang sumber energi panas dari dalam perut bumi akhirnya dapat merubah batuan tersebut. Pertama sebagai batuan sedimen menjadi batuan mailhan atau metamorf.

• Batuan Metamorf Menjadi Magma, dan Siklus Berulang

Setelah mengalami proses tersebut,

kemudian batuan metamorf akan berubah kembali menjadi magma dan siklus batuan kembali terulang secara terus-menerus.

• Semoga membantu •