Berikut ini adalah pertanyaan dari rd7207074 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Kenampakan alam adalah bentuk-bentuk alam yang telah Allah ciptakan untuk keberlangsungan makhluk hidup. Kenampakan alam yang telah Allah ciptakan mempunyai fungsi atau manfaat bagi manusia.
Agar manusia dapat menafaatkannya dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan hidup, manusia harus mempelajari macam-macam kenampakan alam beserta manfaatnya itu. Kenampakan alam itu ada dua macam, yaitu Kenampakan Alam Daratan dan Kenampakan Alam Perairan.
Berikut ini dijabarkan kenampakan alam daratan dan perairan di Indonesia yang disusun sesuai dengan pembelajaran IPS siswa sekolah dasar agar mudah dipahami.
A. Kenampakan Alam Daratan
Kenampakan alam daratan adalah bentuk-bentuk alam yang Allah ciptakan yang berada di darat dan tidak digenangi air. Kenampakan alam daratan di Negara Indonesia di antaranya adalah (1) dataran rendah, (2) pantai, (3) tanjung, (4) lembah, (5) delta, (6) dataran tinggi, (7) bukit, dan (8) gunung / pegunungan.
(1) Dataran Rendah
Dataran rendah adalah wilayah darat yang luas dan datar yang memiliki ketinggian antara 0 sampai 200 meter di atas permukaan air laut. (Wilayah yang memiliki ketinggian 0 meter adalah pantai).
Daerah ini banyak digunakan untuk pemukiman penduduk, seperti kita pun tinggal di dataran rendah.
Selain itu, daerah ini juga digunakan untuk pertanian (sawah), peternakan, perkebunan, industri, dll.
Suhu udara terasa panas. Semakin rendah suatu tempat, maka semakin terasa panas.
Dekat dengan pantai sehingga mudah mendapatkan bahan pangan berupa hewan-hewan laut.
Perjalanan dari suatu tempat ke tempat yang lain mudah karena daerahnya rata (tidak naik turun).
Tersedianya air yang cukup karena air mengalir dari dataran tinggi menuju ke dataran rendah. Hanya saja, air sungai di dataran rendah sudah banyak yang tercemar.
Rawan banjir karena air hujan mengalir dari dataran tinggi menuju ke dataran rendah.
Pada peta, daerah ini ditandai dengan warna hijau.
(2) Pantai
Pantai merupakan daerah perbatasan antara darat dan laut.
Pantai juga wilayah yang rendah (ketinggiannya hanya 1 atau 0 meter di atas permukaan air laut)
Pantai digunakan untuk berwisata, meng-kristalkan garam, dan mencari kerang atau semacamnya.
Contoh pantai di Indonesia yaitu Pantai Kuta (Bali), Pantai Parangtritis (Yogyakarta), Pantai Senggigi (Lombok), Pantai Raja Ampat (Papua Barat), dll.
(3) Lembah
Lembah adalah tanah rendah yang berada di sekitar kaki bukit atau kaki gunung, biasanya berbentuk U atau V.
Daerah ini termasuk dataran rendah
Lembah dimanfaatkan untuk area persawahan, hutan, tempat wisata.
Contoh lembah di Indonesia yaitu Lembah Cilengkrang (Jawa Barat), Lembah Ngarai Sianok (Sumatera Barat), Lembah Anai (Sumatera Barat), Lembah Bada (Sulawesi Tengah), dll.
(4) Tanjung
Tanjung adalah daratan yang menonjol ke laut.
Daerah ini termasuk dataran rendah karena dekat dengan pantai.
Manfaat tanjung: lokasi tambak ikan, menjadi pelabuhan kapal, dan wisata.
Contoh tanjung di Indonesia yaitu Tanjung Piayu (Kepulauan Riau), Tanjung Balai Karimun (Kepulauan Riau), Tanjung Giling (Kalimantan Timur), Tanjung Layar (Kalimantan Selatan), dll
(5) Delta
Delta adalah daratan yang berada di tengah sungai.
Biasanya ada di muara sungai (tempat bertemunya air sungai dan air laut)
Daerah ini mengandung banyak pasir yang mengendap menjadi tanah.
Pasir di daerah delta dimanfaatkan oleh masyarakat untuk bahan bangunan.
Contoh delta di Indonesia yaitu delta Sungai Brantas (Jawa Timur), delta Sungai Mahakam (Kalimantan Timur), delta Sungai Musi (Sumatera), dll
(6) Dataran Tinggi
Dataran tinggi adalah daerah darat yang luas dan datar dengan ketinggian 300 sampai 600 meter di atas permukaan laut.
Dataran tinggi biasanya berada di sekitar pegunungan ataupun di sekeliling perbukitan.
Suhu udara terasa sejuk dan segar
Air di daerah ini masih bersih dan segar.
Digunakan untuk pemukiman penduduk, tapi tidak sebanyak di dataran rendah.
Digunakan juga untuk perkebunan teh, kopi, dan sayuran.
Menjadi tempat wisata karena pemandangannya indah dan sejuk.
Orang biasanya mendirikan villa
Pada peta, daerah ini ditandai dengan warna kuning.
Contoh dataran tinggi di Indonesia yaitu Dataran Tinggi Dieng (Jawa Tengah), Dataran Tinggi Gayo (Aceh), Dataran Tinggi Meratus (Kalimantan Selatan), Dataran Tinggi Arfak (Papua), dll
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh najmatulhairah dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Mon, 28 Jun 21