Peristiwa kedatangan bangsa Belanda dengan kerinangan menyalurkan agama disebut apa

Berikut ini adalah pertanyaan dari faizahamira pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Peristiwa kedatangan bangsa Belanda dengan kerinangan menyalurkan agama disebut apa disebut

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Meski Belanda adalah penjajah Indonesia yang paling lama, Belanda bukanlah bangsa Eropa yang pertama menaklukkan Nusantara. Sebelum Belanda, ada Portugis dan Spanyol yang tiba lebih dulu, di awal abad ke-16. Mengapa Belanda datang belakangan? Tujuan dan faktor Dikutip dari A History of Modern Indonesia since c. 1200 (2008) karya MC Ricklefs, di abad ke-16, wilayah-wilayah di Belanda berada di bawah kekuasaan Kerajaan Spanyol. Namun Revolusi Belanda atau perang kemerdakaan sejak tahun 1560-an, mendorong Belanda mempunyai jalur perdagangan sendiri. Sebelumnya, Belanda hanyalah perantara atau pengecer rempah-rempah yang dibawa Portugis dari Nusantara. Baca juga: Tujuan Bangsa Eropa Datang ke Indonesia Maka pada 1598, Belanda melancarkan ekspedisinya untuk mencari 'Kepulauan Rempah-rempah'. Sebanyak empat kapal dengan 249 awak dan 64 pucuk meriam berangkat di bawah pimpinan Cornelis de Houtman. Pada Juni 1596, kapal-kapal de Houtman sampai di Banten, pelabuhan lada terbesar di Jawa Barat. Namun belum lama singgah, Belanda sudah terlibat perang dengan rakyat pribumi. De Houtman pun angkat kaki dan berlayar ke timur melalui pantai utara Jawa. Setelah mendapat berbagai penolakan di Jawa, de Houtman kembali ke negaranya dengan membawa banyak rempah-rempah. Pelayaran de Houtman sebenarnya tidak terlalu sukses. Selama dua tahun berlayar, hanya tiga kapal dan 89 awak yang kembali ke Belanda. Baca juga: Kedatangan Portugis ke Indonesia Selain dilawan penduduk lokal, para penjelajah Belanda terkendala cuaca dan wabah penyakit. Meski belum menemukan pusat rempah-rempah di timur Nusantara, ekspedisi pertama yang dipimpin de Houtman ini telah mewariskan jalur pelayaran bagi penjelajah Belanda berikutnya. Maka pada tahun berikutnya, Belanda kembali menggelar ekspedisi kedua ke Nusantara. "Kini mulailah zaman yang dikenal sebagai zaman pelayaran-pelayaran liar atau tidak teratur (wilde vaart), yaitu ketuka perusahaan-perusahaan ekspedisi Belanda saling bersaing berjuang keras untuk memperoleh bagian dari rempah-rempah Indonesia," tulis Ricklefs.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Leklangga456 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 11 Jul 21