Menurut Kotler & Keller (2009:234), keputusan pembelian adalah proses psikologis dasar memainkan peran krusial untuk memahami bagaimana konsumen secara aktual memperoleh keputusan pembelian. Para pemasar wajib  tahu setiap sisi perilaku konsumen. Terdapat 5 tahapan proses pembelianyang wajib dilewati konsumen antara lainpengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku pasca pembelian.

Pembahasan:

Berikut adalah penjelasan dari tahapan-tahapan proses pembelian:

1. Pengenalan Masalah

Proses pembelian dimulai saat pembeli mengenali masalah atau kebutuhan internal atau eksternal. Para pemasar perlu mengidentifikasi keadaan yg memicu kebutuhan tersebut. Dengan adanya informasi menurut sejumlah konsumen, para pemasar bisa mengidentifikasi rangsangan yg paling sering membangkitkan minat akan kategori produk eksklusif. Selanjutnya, para pemasar bisa menyusun taktik pemasaran yg sanggup memicu minat konsumen.

2. Pencarian Informasi

Konsumen yg terangsang kebutuhannya akan terdorong untuk mencari fakta yg lebih banyak.  Adapun yang menjadi perhatian utama pemasar merupakan sumber-seumber informasi yang menjadi acuan konsumen. Pada dasarnya sumber informasi konsumen digolongkan dalam empat kelompok:

• Sumber pribadi (keluarga, teman, tetangga, kenalan)
• Sumber komersial (iklan, wiraniaga, penyalur, kemasan, pajangan pada toko)
• Sumber publik (media massa, organisasi penentu peringkat konsumen)
• Sumber pengalaman (penanganan, pengkajian, & pemakaian produk)

3. Evaluasi Beberapa Alternatif

Pada tahap ini, pelanggan ingin memastikan bahwa mereka sudah serius dalam melakukan pencarian sebelum membeli. Oleh karena itu, proses penilaian/evaluasi konsumen ini berfungsi sebagai  proses yg berorientasi kognitif. Beberapa konsep yang bisa membantu memahami proses penilaian konsumen, antara lain:

• Konsumen berusaha memenuhi kebutuhan.
• Konsumen mencari manfaat tertentu dari solusi produk.
• Konsumen memandang masing-masing produk sebagai sekumpulan atribut dengan menggunakan kemampuan yg berbeda dalam memberikan manfaat yg dipakai guna memuaskan kebutuhan itu.

4. Keputusan Untuk Membeli

Pada titik ini, pelanggan sudah mengeksplor banyak opsi, mengerti mengenai harga & cara pembayaran, dan memutuskan untuk membeli atau tidak. Akan tetapi, masih terdapat kemungkinan bagi pelanggan untuk membatalkan pembelian. Terdapat, 2 faktor yg berada diantara niat pembeli & keputusan pembelian, yaitu:

• Sikap orang lain

Semakin gencar perilaku negatif orang lain & semakin dekat orang lain tsb dengan konsumen, maka konsumen akan semakun mengubah niat pembeliannya. Keadaan sebalikannya pula berlaku.

• Faktor situasi yg tidak terantisipasi

Faktor ini bisa mucul & mengubah niat pembelian. Hal ini mungkin terjadi akibat  konsumen kehilangan pekerjaan, beberapa pembelian lain yg lebih mendesak, atau pelayanan toko yg bisa mengurungkan niat pembelian.

5. Perilaku Pasca Pembelian

Setelah membeli produk konsumen akan mengalami level kepuasan atau ketidakpuasan tertentu.

• Ketidakpuasan pasca pembelian
• Tindakan pasca pembelian
• Pemakaian dan pembuangan pasca pembelian

Tahapan yg dilewati konsumen saat beliau menetapkan buat membeli sebuah tunggangan bermotor:

• Tahap satu: Motor Laura rusak secara tiba-tiba dan tidak bisa digunakan kembali. Karena itu, dia akhirnya memutuskan sudah waktunya untuk membeli motor baru. (pengenalan masalah)
• Tahap dua: Dia mencari secara online dan melihat model motor dari beberapa toko motor dan took online berbeda, termasuk toko tempat dia membeli motornya dahulu. Laura juga bertanya kepada teman-teman dan orang tuanya tentang motor mereka dan dia juga memperhatikan setiap kali iklan motor yang muncul di TV juga iklan Youtube. (pencarian informasi)
• Tahap tiga: Dengan pemahaman yang lebih baik tentang jenis model di pasar, Laura mempersempit pilihannya ke dua pengecer yang memiliki model serupa. Pengecer pertama menawarkan motor dalam jangkauan harga Laura, dan dengan sebagian besar fitur yang diinginkannya. Namun, ulasan menunjukkan bahwa motor mudah rusak dan tidak akan bertahan lama. Harga motor dengan merek kedua sedikit lebih tinggi dari yang ingin dia belanjakan. Tetapi ulasannya bagus, dan motor memiliki lebih banyak fitur dari yang diharapkan. (evaluasi alternatif)
• Tahap empat: Karena Laura menginginkan motor dengan kualitas yang sangat baik, dia memutuskan untuk mengeluarkan uang ekstra dan membeli dari motor merek kedua. (keputusan pembelian)
• Tahap lima: Setelah memiliki motor barunya selama enam bulan, Laura menyimpulkan bahwa motor itu memiliki semua yang dia butuhkan dan berfungsi dengan baik. Dia menulis ulasan positif secara online dan memutuskan untuk kembali ke toko online tersebut untuk pembelian di masa mendatang. (perilaku pasca pembelian)

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut mengenai materi ilmu ekonomipadayomemimo.com/tugas/11594779

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1