1.strategi yang dipakai rakyat makassar dalam perlawanan terhadap kolonial belanda

Berikut ini adalah pertanyaan dari azzahyaho pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

1.strategi yang dipakai rakyat makassar dalam perlawanan terhadap kolonial belanda berupa2.bagaimana praktek perdagangan monopoli perdagangan VOC yang dijalankan di maluku?
3.sebutkan dampak kolonial bangsa barat dalam gaya hidup masyarakat yang masih dapat ditemukan dalam masa kini?
4.jelaskan kondisi eropa pada masa penjelajahan samudra?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1.  Pertempuran antara rakyat Makassar dengan VOC terjadi. Pertempuran pertama terjadi pada tahun 1633. Pada tahun 1654 diawali dengan perilaku VOC yang berusaha menghalang-halangi pedagang yang akan masuk maupun keluar Pelabuhan Makassar mengalami kegagalan. Pertempuran ketiga terjadi tahun 1666-1667, pasukan kompeni dibantu olehpasukan Raja Bone (Aru Palaka) dan pasukan Kapten Yonker dari Ambon. Angakatan laut VOC, yang dipimpin oleh Spleeman. Pasukan Arung Palakka mendarat din Bonthain dan berhasil mendorog suku Bugis agar melakukan pemberontakan terhadap Sultan Hasanudin. Penyerbuan ke Makassar dipertahankan oleh Sultan Hasanudin. Sultan Hasanudin terdesak dan dipaksa untuk menandatangani perjanjian perdamaian di Desa Bongaya pada tahun 1667.

2.   Praktik monopoli perdagangan yang dijalankan VOC di Maluku adalah:

- Rakyat Maluku hanya diperbolehkan menjual rempah-rempah pada VOC

- Belanda melakukan pelayaran Hongi untuk menghancurkan tanaman rempah-rempah

- VOC membatasi harga rempah-rempah dengan harga rendah

- VOC menyerang pedagang Eropa lain yang menjadi saingannya, seperti pedagang Inggris

Pembahasan:

VOC, atau singkatan dari Vereenigde Oost-Indische Compagnie, adalah Perusahan Dagang Hindia Belanda.  VOC dengan serakah berupaya menguasai dan memonopoli perdagangan rempah-rempah di Indonesia, terutama perdagangan rempah-rempah di kepulauan Maluku.

Dalam upaya untuk memonopoli perdagangan ini VOC melakukan berbagai kekejaman seperti pelayaran Hongi yang menghancurkan tanaman rempah-rempah rakyat.

Tujuan dari pelayaran Hongi untuk memperkuat monopoli VOC pada perdagangan rempah-rempah, dengan membakar kelebihan produksi cengkeh dan pala serta menghancurkan kebun rempah-rempah yang menolak monopoli Belanda.

Selain itu, VOC melancarkan peperangan untuk menaklukkan wilayah penghasil rempah-rempah yang melawan VOC. Harga rempah-rempah yang dijual kepada VOC juga ditetapkan dalam harga rendah, sehingga merugikan rakyat Maluku

VOC juga melakukan serangan kepada pedagang pesaing dari negara Eropa lain untuk mengusir pesaingnya, terutama yang berasal dari Inggris. Pada tahun 1623, VOC menahan dan kemudian membunuh para pedagang Inggris yang berdagang di Maluku dalam pembantaian Ambon.

3.  Dampak kolonialisme dalam gaya hidup masyarakat yang masih dapat ditemukan pada masa kini yaitu kecintaan generasi muda terhadap budaya asing dibandingkan dengan budaya sendiri, misalnya melalui lagu-lagu asing yang didengarkan, atau film bahkan berdandan seolah-olah seperti mereka, rambut yang hitam di cat menjadi pirang dan sebagainya.

Penjelasan:

Masa kolonial Belanda di Indonesia memang bukan waktu yang sebentar, Belanda menjajah Indonesia dan memberikan beban yang luar biasa bagi bangsa Indonesia, namun Belanda juga mendirikan sekolah-sekolah, perusahaan dan lain sebagainya di Indonesia, bahkan sampai saat ini banyak sekali bangunan-bangunan Belanda di indonesia.

4.  Ramainya perdagangan di Laut Tengah, terganggu selama dan setelah berlangsungnya Perang Salib (1096 - 1291). Dengan jatuhnya kota Konstantinopel (Byzantium) pada tahun 1453 ke tangan Turki Usmani, aktivitas perdagangan antara orang Eropa dan Asia terputus. Sultan Mahmud II, penguasa Turki menjalankan politik yang mempersulit pedagang Eropa beroperasi di daerah kekuasannya. Bangsa Barat menghadapi kendala krisis perdagangan rempah-rempah. Oleh karena itu bangsa Barat berusaha keras mencari sumbernya dengan melakukan penjelajahan samudra.

Ada beberapa faktor yang mendorong penjelajahan samudra:

- Semangat reconguesta, yaitu semangat pembalasan terhadap kekuasaan Islam di mana pun yang dijumpainya sebagai tindak lanjut dari Perang Salib.

- Semangat gospel, yaitu semangat untuk menyebarkan agama Nasrani.

- Semangat glory, yaitu semangat memperoleh kejayaan atau daerah jajahan.

- Semangat gold, yaitu semangat untuk mencari kekayaan/emas.

- Perkembangan teknologi kemaritiman yang memungkinkan pelayaran dan perdagangan yang lebih luas, termasuk menyeberangi Samudra Atlantik.

- Adanya sarana pendukung seperti kompas, teropong, mesiu, dan peta yang menggambarkan secara lengkap dan akurat garis pantai, terusan, dan pelabuhan.

- Adanya buku Imago Mundi yang menceritakan perjalanan Marco Polo (1271-1292).

- Penemuan Copernicus yang didukung oleh Galileo yang menyatakan bahwa bumi itu bulat seperti bola, matahari merupakan pusat dari seluruh benda-benda antariksa. Bumi dan bendabenda antariksa lainnya beredar mengelilingi matahari (teori Heliosentris).

Semoga terbantu....

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh yml082150158503 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 12 Jul 21