Berikut ini adalah pertanyaan dari chacha010409 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Badan Pusat Statistik (2000) menyatakan
bahwa kawasan pesisir menampung konsentrasi
pemukiman penduduk yang padat, mulai dari
masyarakat nelayan kecil sampai ibu kota negara
seperti Jakarta yang diperkirakan berpenduduk
lebih dari 10 juta orang. Sensus pada tahun 2000
menunjukkan bahwa sekitar 12.628 orang per
kilo meter persegi, atau kurang lebih 22% dari
jumlah penduduk, hidup dalam jarak 3 km dari
pesisir. Kurang lebih setengah dari jumlah ini
hidup di desa-desa pantai, sangat bergantung
pada sumber daya alam pesisir, akan tetapi
sekarang kawasan pesisir dipenuhi dengan
pusat-pusat perkotaan yang besar seperti ibu
kota provinsi. Di Pulau Jawa dan juga di pulau-
pulau lainnya, pada umumnya kota-kota besar ini
memiliki kegiatan perekonomian yang sangat
beragam.
Penelitian yang dilakukan tahun 2000
menunjukkan bahwa tingkat kenaikan jumlah
penduduk per tahun di daerah pesisir kurang
lebih 0,16% ke arah batas pesisir. Kenaikan
jumlah penduduk pesisir menjadi berlipat ganda
dalam dua puluh sampai dua puluh lima tahun
terakhir yang tampaknya tidak dapat dihindari.
Namun demikian tidak berarti bahwa lebar
pesisir yang dimanfaatkan untuk pemukiman
juga berlipat ganda.
Perluasan pemukiman
yang sangat pesat agaknya
merupakan penyebab utama
meningkatnya tekanan terha-
dap kawasan pesisir dalam dua
puluh lima tahun mendatang.
Hal ini berarti akan terjadi
peningkatan prasarana pesisir
dan peningkatan pembuangan
limbah ke laut. Karena itu,
perencanaan pemukiman me-
rupakan faktor utama yang
perlu mendapat perhatian
dalam pengelolaan sumber
daya di kawasan pesisir
(Sloan, 1993).
Pengembangan Industri
Menurut Sloan (1993)
kawasan pesisir pada umum-
nya merupakan wilayah ter-pilih untuk
pembangunan industri yang bergantung pada
perhubungan laut, baik untuk memasok bahan
baku atau pengangkutan hasil produksi. Industri
berat yang dikembangkan di kawasan pesisir
antara lain pupuk, petro-kimia, baja, semen,
kayu lapis dan kertas, pengolahan minyak kelapa
sawit yang menghasilkan limbah beracun dan
tidak dapat terurai secara biologis mengalir ke
dalam perairan estuari.
Pengembangan kawasan industri di
kawasan pesisir akan berdampak terhadap
pembangunan lainnya yang bersifat negatif
khususnya kegiatan ekonomi seperti pertanian
pesisir, budidaya perairan dan pariwisata (Clark,
1996). Kerugian yang sangat berarti dari
penempatan kawasan industri yang salah,
adalah kerugian yang dapat jauh melebihi dari
seluruh manfaat pengembangan industri itu
sendiri yang berupa lapangan kerja dan eksport.
Penjelasan:
maaf kalau salah
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh afdinaljumadi77 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 01 Aug 21