Sikap orang yang beriman ketika menghadapi musibah berdasarkan hadis nabi Muhammad Saw adalah

• Bersabar dan Ikhlas

• Menyadari bahwa musibah berasal dari dosa kita sendiri dan bertaubat agar dosa lainnya tak mengakibatkan musibah lain

Pembahasan

Hadits Riwayat Muslim dari Aisyah RA :

عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ مُصِيبَةٍ يُصَابُ بِهَا الْمُسْلِمُ إِلَّا كُفِّرَ بِهَا عَنْهُ حَتَّى الشَّوْكَةِ يُشَاكُهَا

Artinya :

“Aisyah RA berkata, “Rasulullah SAW bersabda, "Tidak ada satupun musibah (cobaan) yang menimpa seorang Muslim, melainkan dosanya dihapus Allah Ta'ala karenanya, sekalipun musibah itu hanya karena tertusuk duri." (HR Muslim)

Hadits riwayat Ibnu Majah dari Abu Amamah RA :

عَنْ أَبِي أُمَامَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَقُولُ اللَّهُ سُبْحَانَهُ ابْنَ آدَمَ إِنْ صَبَرْتَ وَاحْتَسَبْتَ عِنْدَ الصَّدْمَةِ الْأُولَى لَمْ أَرْضَ لَكَ ثَوَابًا دُونَ الْجَنَّةِ

Artinya :

Dari Abu Amamah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Nabi Muhammad SAW bersabda, "Allah SWT berfirman: Hai anak Adam, jika kamu bersabar dan ikhlas saat tertimpa musibah, maka Aku tidak akan meridhoi bagimu sebuah pahala kecuali surga." (HR Ibnu Majah)

Dapat Disimpulkan Bahwa sikap orang yang beriman ketika menghadapi musibah berdasarkan hadis nabi Muhammad Saw adalah bersabar, ikhlas, Dan bertaubat agar dosa yang lain tak menakibatkan musibah