Kabinet yang memerintahkan pada masa demokrasi liberal tidak berumur panjang

Berikut ini adalah pertanyaan dari Prima2185 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Kabinet yang memerintahkan pada masa demokrasi liberal tidak berumur panjang salah satu penyebab utama kejatuhan kabinet pada masa demokrasi liberal adalah

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Faktor yang menyebabkan seringnya terjadi pergantian kabinet pada masa demokrasi liberal adalah karena pada masa ini Indonesia menganut sistem multipartai.

Penjelasan:

Mulai 17 Agustus 1950, Presiden Soekarno memberlakukan Demokrasi Liberal, yang belangsung hingga 5 Juli 1959.

Dalam kurun waktu sembilan tahun itu, terjadi sebanyak tujuh kali pergantian kabinet dengan perdana menteri yang juga berbeda-beda.

Berikut ini 7 kabinet pada masa demokrasi liberal:

  • Kabinet Natsir (6 September 1950-27 April 1951)
  • Kabinet Sukiman-Suwirjo (27 April 1951-3 April 1952)
  • Kabinet Wilopo (3 April 1952-3 Juni 1953)
  • Kabinet Ali Sastroamijoyo I (31 Juli 1953-24 Juli 1955)
  • Kabinet Burhanuddin Harahap (12 Agustus 1955-3 Maret 1956)
  • Kabinet Ali Sastroamijoyo II (24 Maret 1956-14 Maret 1957)
  • Kabinet Djuanda (9 April 1957-10 Juli 1959)

Era Demorkasi Liberal merupakan masa di mana Presiden Soekarno memerintah menggunakan konstitusi Undang-Undang Dasar Sementara Republik Indonesia 1950.

Faktor yang menyebabkan seringnya terjadi pergantian kabinet pada masa demokrasi liberal adalah karena pada masa ini Indonesia menganut sistem multipartai.

Akibatnya, partai politik saling beradu kepentingan dan rasa persaingan antargolongan membuat anggotanya lebih mengutamakan kepentingan partai mereka sendiri.

Karena kepentingan yang saling berbenturan itu, tidak ada kabinet yang dapat melaksanakan programnya sehingga tuntutan dari parlemen juga tidak tercapai.

Apabila sudah begitu, kabinet-kabinet sering jatuh akibat mendapatkan mosi tidak percaya dari kelompok oposisi yang kuat di parlemen.

Masing-masing kabinet yang terbentuk juga tidak bisa menjalankan program mereka dengan baik karena kerap terjadi gerakan pemberontakan, seperti DI/TII, APRA, RMS, dan Andi Azis.

Semoga membantu ya...

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh areacrtv85 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 28 Jun 22