1. sebutkan 3 macam start ke 2. senutkan 3 macam

Berikut ini adalah pertanyaan dari rifkilumitang pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

1. sebutkan 3 macam start ke 2. senutkan 3 macam start jongkok ke 3. jelaskan bagaimana cara melakukan lari estafet ke 4. apa yang dimaksud 4 x 100 dan 4 x 400 ke 5 . bagaimana cara mengukur jarak tempu yang dilakukan seorang pelompat jauh ke 6. buatlah soal dan jawaban tentang cabang olahraga lempar ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Start berdiri atau standing start biasanya digunakan pada pertandingan lari jarak menengah hingga jarak jauh. Jenis start ini biasanya digunakan pada lintasan pertandingan 800 meter, 1.500 meter, 5.000 meter, dan 10.000 meter. Jaraknya yang cukup panjang mengharuskan Anda memperhatikan stamina dan kecepatan.

Secara umum dalam arena pertandingan, pelari akan memasuki lintasan masing-masing dan akan diperkenalkan satu persatu. Kemudian, panitia akan menyalakan sirine sebagai tanda pertandingan segera dimulai. Saat inilah petugas start akan mengucapkan 3 aba-aba berbeda, yaitu, “Bersedia”, “Siap”, dan “mulai” yang diikuti gerakan atau teknik start yang berbeda-beda.

Adapun teknik melakukan start berdiri adalah sebagai berikut ini.

Ketika aba-aba, “Bersedia”:

Letakkan satu kaki terkuat di belakang garis start.

Letakkan satu kaki lainnya di belakang dengan jarak satu jengkal, angkat sedikit tumit.

Kaki harus terbuka selebar bahu.

Ketika aba-aba, “Siap”:

Condongkan badan agak ke depan dan pandangan ke tanah.

Posisikan lengan dan tungkai kaki berlawanan, posisi siap berlari.

Ketika aba-aba, “Mulai’:

Dorong lengan dan tungkai kaki.

Melangkahlah dengan kaki belakang terlebih dahulu.

2. Start melayang

Start melayang digunakan pada estafet (Foto: Denis Kuvaev)

Start melayang atau flying start biasanya digunakan oleh pelari kedua, ketiga, dan keempat dalam nomor lari estafet 4x100 meter dan 4x400 meter. Dalam hal ini, pelari pertama biasanya menggunakan start jongkok. Start melayang dilakukan dalam posisi berdiri sehingga tampak seperti melayang.

Adapun teknik melakukan start melayang pada lari estafet dibagi menjadi visual dan non visual.

Start melayang visual

Start melayang visual dilakukan pelari dengan melihat ke arah pelari sebelumnya yang memegang tongkat estafet. Teknik melakukannya adalah sebagai berikut ini.

Pandangan fokus ke pelari yang memberikan tongkat.

Berlari perlahan menuju pelari selanjutnya dan tetap melihat ke arah pelari yang memberikan tongkat.

Julurkan tangan ke belakang, fokuskan pandangan ke arah tongkat.

Jika sudah mendapat tongkat, fokuskan pandangan ke arah depan dan berlarilah sekuat tenaga menuju pelari selanjutnya.

Start melayang non visual

Start melayang non visual berarti pelari tidak melihat ke arah pelari sebelumnya yang memegang tongkat estafet. Berikut ini teknik untuk melakukannya.

Pandangan fokus ke pelari yang ada di depan.

Berlari perlahan menuju pelari selanjutnya, sambil menjulurkan tangan ke belakang untuk menerima tongkat dari pelari yang ada di belakang.

Jika sudah mendapat tongkat, tetap fokus pandangan ke arah depan dan berlarilah sekuat tenaga menuju pelari selanjutnya.

Baca Juga

Tips Pertolongan Pertama Perdarahan

7 Jenis Olahraga Mata yang Bermanfaat untuk Jaga Kesehatannya

Apakah Senam Kegel untuk Pria Perlu Dicoba?

3. Start jongkok

Start jongkok atau crouch start biasanya digunakan pada pertandingan lari jarak pendek, seperti pada awal lari estafet dan lari gawang. Dalam hal ini, penggunaan start jongkok paling tepat karena adanya gaya tolakan maksimal sehingga tidak merugikan waktu si pelari.

Secara umum, teknik melakukan start jongkok dilakukan dengan tahapan berikut ini.

Ketika aba-aba, “Bersedia”:

Lakukan posisi start jongkok dengan meletakkan tangan, kaki.

Salah satu lutut menyentuh tanah, serta jari-jari tangan di belakang garis start.

Ketika aba-aba, “Siap”:

Angkat pinggul sedikit lebih tinggi dari bahu sehingga lutut tidak lagi menyentuh tanah.

Pastikan kaki tetap menekuk, sekitar 90 derajat untuk kaki depan dan 120 derajat untuk kaki belakang.

Ketika aba-aba, “Mulai’:

Dorong kaki belakang ke depan dan ayunkan lengan dengan keras.

Berlarilah sekuat tenaga hingga garis finish.

Jenis start jongkok

Selain cara umum di atas, ternyata ada pula 3 jenis start jongkok yang penting untuk dipahami, yaitu short start (bunch start), medium start, dan long start. Hal yang menjadi pembeda dari jenis-jenis start jongkok ini adalah pengaturan jarak kaki depan dengan garis start.

Short start

Jenis start jongkok short start atau pendek biasanya digunakan pada pertandingan atletik dengan arak 0-150 meter. Untuk melakukan gerakan start ini, Anda harus memposisikan lutut kaki belakang di samping tumit atau ujung telapak kaki.

Medium start

Jenis start jongkok medium start atau menengah biasanya dipakai dalam pertandingan atletik pada jarak lintasan sekitar 500 meter. Unt

Penjelasan:

Olahraga lari merupakan salah satu cabang olahraga atletik yang sering dipertandingkan. Untuk memulai pertandingan, tentunya pelari akan melalui garis start sebagai langkah awal. Gerakan yang tepat saat melakukan start ternyata berpengaruh terhadap jalannya pertandingan. Simak penjelasan lengkap mengenai macam-macam start pada olahraga lari, di sini!

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh unknown dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 17 May 22