• Disiplin Preventif memiliki contoh yakni dengan memberikan sanksi skors kepada siswa yang sering melanggar peraturan sekolah.
• Disiplin Korektif memiliki contoh yakni seorang guru menegur serta menasihati muridnya yang ketahuan menyontek pada saat ulangan berlangsung.

Pembahasan:

Pengertian dari pengendalian sosial adalah:

Pengendalian sosial merupakan suatu tindakan yang dilakukan untuk mencegah segala bentuk penyimpangan sosial, serta untuk mengajak dan mengarahkan para masyarakat untuk dapat berperilaku dan bersikap sesuai dengan ketentuan nilai dan norma sosial yang berlaku di lingkungan suatu masyarakat tersebut. Pengendalian sosial memiliki suatu tujuan yakni untuk mengembalikan keserasian dan meluruskan kembali anggota masyarakat yang berperilaku menyimpang.

Adapun pengendalian sosial mempunyai 4 sifat, yaitu sebagai berikut:

1. Represif yaitu suatu pengendalian sosial yang memiliki tujuan yaitu untuk mengembalikan keserasian yang pernah hilang sebab suatu pelanggaran dengan cara menjatuhkan sanksi sesuai dengan pelanggaran yang dilakukannya. Contohnya adalah sanksi skors yang diberikan kepada siswa yang sering melanggar peraturan.
2. Korektif yaitu suatu pengendalian sosial yang dilakukan ketika terjadi penyimpangan sosial. Contohnya adalah seorang guru menegur muridnya sebab ketahuan menyontek pada saat ulangan.
3. Persuasif yaitu suatu pengendalian sosial yang dilakukan tanpa kekerasan. Contohnya dengan cara mengajak, menasihati atau membimbing para anggota masyarakat agar bertindak sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku dalam suatu masyarakat.
4. Koersif yaitu suatu pengendalian sosial yang dilakukan dengan menggunakan paksaan atau kekerasan.

Pelajari Lebih Lanjut

1. Materi tentang sifat dari pengendalian sosial yomemimo.com/tugas/152979
2. Materi tentang pengertian dari pengendalian sosial yomemimo.com/tugas/2398683
3. Materi tentang contoh disiplin Preventif dan disiplin Korektif yomemimo.com/tugas/189870

Detail Jawaban

Kelas: -

Mapel: IPS

Bab: -

Kode: -

#TingkatkanPrestasimu