Jawaban:

Gerakan reformasi terjadi atas tuntutan rakyat kepada pemerintah. Secara umum latar belakang munculnya reformasi karena penyelewengan dan perlakuan tidak adil pada era Orde Baru. Ketidakadilan tersebut terjadi di berbagai bidang, yaitu politik, hukum, dan ekonomi. Di mana semua bidang terjadi korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). Sehingga pemerintah masa Orde Baru dinilai tidak sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen. Dalam bidang politik yang paling menonjol adalah adanya partai Golongan Karya yang mendominasi dunia perpolitkan Indonesia. Sat itu, partai Golkar merupakan partai milik Presiden Suharto yang menjadi salah satu diantara tiga partai yang boleh berdiri pada masa Orde Baru. Presiden Suharto menggunakan partai Golkar untuk terus mendapatkan keuasaan. Selain adanya dominasi partai Golkar, ditubuh pemerintah telah banyak praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) yang tentu merugikan rakyat biasa, sehingga kesenjangan antara si kaya dan si miskin semakin jauh terasa. Dengan demikian, faktor politik yang mendorong terjadinya Reformasi adalah adanya dominasi partai Golkar, dan banyaknya praktik KKN dalam tubuh pemerintahan. Semoga membantu ya :)