Hak dan kewajiban negara merupakan sebuah hal yang wajib dimiiki oleh setiap warga negara. Upaya yang dilakukan agar hak dan kewajiban warga negara dapat terpenuhi yaitu dengan memberikan kesempatan dan dukungan kepada warga negara untuk mendapatkan hak dan melaksanakan kewajibannya.

Pembahasan:

Hak-hak sipil dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang diperoleh atau diperoleh oleh seorang warga negara, baik dari segi kewenangan maupun kekuasaan. Hak pada dasarnya adalah hal yang harus diterima dan dinikmati. Artinya kita berhak menerima apa yang menjadi milik kita dan tidak boleh melanggar hak orang lain.

Komitmen, di sisi lain, adalah apa yang harus Anda lakukan sebagai anggota masyarakat. Secara umum, kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakukan untuk mendapatkan hak. Warga negara adalah mereka yang merupakan bagian dari penduduk, unsur negara. kami. Hikam mendefinisikan warga negara, terjemahan dari kewarganegaraan, sebagai anggota komunitas yang membentuk bangsa.

Singkatnya, Koerniatmo S. juga mendefinisikan warga negara sebagai anggota negara. Sebagai anggota negara, warga negara memiliki status khusus dalam hubungannya dengan negara. Mereka memiliki keterkaitan hak dan kewajiban terhadap negaranya. Dalam konteks Indonesia, istilah warga negara (berdasarkan Pasal 26 UUD 1945) mengacu pada orang Indonesia asli dan negara lain yang disahkan sebagai warga negara.

Selanjutnya menurut Pasal 1 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1958, warga negara Republik Indonesia adalah orang-orang yang telah menjadi warga negara Republik Indonesia karena undang-undang, perjanjian, atau peraturan yang berlaku sejak diundangkannya Republik Indonesia. . 17 Agustus 1945.

Setiap negara memiliki kebebasan dan kekuasaan untuk menentukan prinsip-prinsip kewarganegaraan individu. Ada dua pedoman dalam penerapan asas kewarganegaraan yaitu asas kewarganegaraan sejak lahir dan asas kewarganegaraan karena perkawinan.

Pelajari lebih lanjut:

Materi mengenai hak warga negara pada yomemimo.com/tugas/81379

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1